4 Rekor di Luar Nalar Bulutangkis Indonesia yang Sulit Dipecahkan, Apa Saja?

Rabu, 8 November 2023 13:39 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© Ian Kington/AFP via Getty Images
Legenda pebulutangkis tunggal putra Indonesia Taufik Hidayat. Copyright: © Ian Kington/AFP via Getty Images
Legenda pebulutangkis tunggal putra Indonesia Taufik Hidayat.

INDOSPORT.COM – Terdapat empat rekor bulutangkis bulutangkis yang sulit dipecahkan, di mana prestasi para pemain Tanah Air sangat mentereng.

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara bulutangkis yang mampu melahirkan sejumlah pelatih dan pemain bintang.

Sejumlah bintang bulutangkis pun juga sukses mencetak sejumlah prestasi di berbagai turnamen internasional nan bergengsi.

Bahkan ada beberapa prestasi yang diraih oleh sejumlah pebulutangkis mencatatkan rekor dan sulit dipecahkan oleh juniornya maupun pemain luar negeri.

Rudy Hartono, Tujuh Kali Juara All England Secara Beruntun

Rudy Hartono merupakan legenda bulutangkis Indonesia yang meraih sederet prestasi mentereng sejak era 1968 hingga 1980-an.

Namun ada salah satu prestasinya yang sulit dipecahkan oleh pebulutangkis di er modern ini. Yakni Rudy Hartono berhasil meraih tujuh gelar All England secara beruntun.

Rudy Hartono sukses menjadi juara di All England pada musim 1968, 1969, 1970, 1971, 1972, 1973, 1974 secara berturut-turut.

Taufik Hidayat, Pebulutangkis Peringkat 1 Dunia Termuda di Ranking BWF

Taufik Hidayat menjadi salah satu legenda bulutangkis yang telah mencatatkan rekor luar biasa di dunia tepok bulu.

Salah satunya ialah menjadi pebulutangkis termuda yang menduduki peringkat pertama dalam ranking BWF.

Yakni Taufik Hidayat mencatatkan rekor tersebut pada usia 19 tahun pada musim 1999 silam, dan sudah menjadi raja di nomor tunggal putra.

Hal yang sangat sulit dipecahkan oleh pebulutangkis mana pun hingga saat ini.