INDOSPORT.COM – Menilik kabar terkini Pi Hongyan, legenda bulutangkis asal China yang dicampakkan oleh negaranya sendiri.
Pi Hongyang merupakan salah satu tunggal putri elit yang merasakan masa jayanya pada era 2000-an di masa lalu.
Sosok mantan peringkat kedua di ranking BWF itu hingga saat ini dikenal sebagai legenda bulutangkis Prancis meski dirinya berasal dari China.
Pi Hongyan memiliki cerita dan sejarah yang panjang hingga bisa mempresentasikan diri sebagai legenda bulutangkis Prancis.
Sebelum hengkang ke Eropa, Pi Hongyang memang memulai kariernya di China dan bergabung dengan tim junior negeri tirai bambu tersebut.
Dirinya berharap bisa meraih prestasi bergengsi bersama tim bulutangkis China di berbagai turnamen internasional.
Demi bisa mewujudkan impiannya, Pi Hongyan pun bekerja amat keras, hingga bisa bergabung dengan tim junior China di ajang Kejuaraan Asia Junior 1997 silam.
Saat itu ia turun di nomor tunggal putri dan beregu putri. Hasilnya pun cukup menganggumkan di mana dirinya meraih medali perak di nomor individu, dan membantu timnya meraih emas di nomor beregu.
Impiannya untuk tampil di level senior pun semakin dekat. Sayangnya, semua berjalan tak sesuai dengan ekspektasinya.
Pi Hongyan malah menerima kabar buruk, di mana dirinya dinyatakan tak bisa lolos ke tim senior bulutangkis China hanya karena alasan tinggi badannya kurang memadai.
Alhasil hal ini pun membuat dirinya amat kecewa karena tidak bisa mewujudkan mimpinya, dan akhirnya memutuskan untuk meninggalkan China dan pergi ke Eropa.
Saat berada di Eropa, Pi Hongyan sempat meniti kariernya di Denmark. Namun merasa kurang puas, dirinya memutuskan untuk pindah ke Prancis pada 2002.
Sejak hengkang ke Prancis, karier Pi Hongyan pun langsung melejit dan mampu menunjukkan sinarnya dengan meraih berbagai prestasi.