Dibongkar Legenda, Pengorbanan Luar Biasa Rahmat Hidayat demi Gandeng Kevin Sanjaya
Dalam kanal Youtube PB INA, awalnya presenter Papham menanyakan siapa yang akan jadi playmaker dan penggebuk dari pasangan Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat.
Kemudian Yuni Kartika berujar jika dia pernah berbincang dengan Rahmat Hidayat. Lalu terdapat perbincangan menarik di antara mereka.
“Aku juga pernah tuh Pham, nanya ke Rahmat gimana rasanya lu nanti harus partneran sama Kevin? Apalagi lu harus rotasi posisi?” ujar Yuni Kartika menceritakan ulang obrolannya dengan Rahmat.
“Terus dia bilang, ya dia yang lebih muda jadi dia harus tahu diri. Emang dia yang harus menyelesaikan bagian belakang agar dapat bola enak ke Kevinnya. “
“Jadi dia difokuskan untuk banyak latihan bola belakang, bola setengah, dan role playnya dia harus bertambah,” sambung Yuni Kartika.
Menurut Yuni Kartika, saat ini sebenarnya fenomena ganda putra dunia sudah tidak paten yang depan tidak bisa ke belakang. Artinya siapapun harus bisa berada di setiap posisi.
“Tapi kalau sekarang ganda itu sudah biasa sih rotasinya putar-puter, jadi kayak udah wajib main depan dan belakang,” ujar Yuni Kartika.
Dulu kala berbincang dengan Yuni Kartika di program USEE Sports, Rahmat Hidayat sendiri memang berujar bahwa sekarang program latihannya lebih banyak, terutama untuk menambah power.
“Yang berubah pasti program (latihannya). Biasanya kan latihan depan. Sekarang lebih dibanyakin latihan buat nambah power,” tutur Rahmat Hidayat.
Agenda terdekat Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat usai tersingkir di babak 16 besar Korea Masters 2023 adalah Kumamoto Masters yang akan berlangsung pada 14 sampai 19 November.