Syarat Berat Apriyani/Fadia untuk Lolos BWF World Tour Finals 2023
Saat ini Apriyani/Fadia menduduki peringkat ke-8 pada klasemen Race to Hangzhou dengan raihan 80.210 poin dari 14 turnamen yang mereka jalani.
Sementara peringkat ke-9 dan 10 dihuni oleh dua ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, dan Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard.
Peluang Apriyani/Fadia lolos ke BWF World tour Finals tak lepas dari drawing neraka China Masters 2023 Apriyani/Fadia dan dua ganda Thailand tersebut.
Badminton Eropa sendiri menyebutkan bahwa Jongkolphan/Rawinda dan Benyapa/Nuntakarn bisa menyalip Apriyani/Fadia secara bersamaan jika:
LiuTan and MatsuShida are the frontliners for the second ticket of 🇨🇳 and 🇹🇭
— Badminton Eropa (@badmintoneropa) November 17, 2023
GiftView and Aimsaards can leapfrog PriFad together if somehow they meet on the QF with the sisters winning the match AND PriFad didn't go to the 2nd round next week. https://t.co/RaPg9Voqhn
Jongkolphan/Rawinda dan Benyapa/Nuntakarn bertemu di babak perempat final, dengan duo bersaudara Aimsaard mengalahkan Jongkolphan/Rawinda dan Apriyani/Fadia gagal melaju ke babak kedua.
Artinya, Apriyani/Fadia harus menjaga harapan lolos ke turnamen Hangzhou dengan minimal bisa melewati babak kedua, syukur-syukur menjadi juara di China Masters 2023.
Bukan tidak mungkin Apriyani/Fadia mampu memenuhi syarat tersebut. Namun, mereka juga harus mewaspadai drawing mereka di turnamen Super 750.
Sebagai ujian pertama, Apriyani/Fadia akan langsung bertemu dengan rekan senegara, yakni Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Jika lolos ke babak kedua, Apriyani/Fadia berteponsi jumpa Margot Lambert/Anne Tran atau Francesca Cortbett/Allison Lee, dengan Chen Qing Chen/Jia Yifan atau Lee Yu-lim/Shin Seung-chan berpotensi menang di perempat final.
Dari Indonesia, beberapa pemain yang sudah memastikan lolos ke BWF World Tour Finals yakni Fajar/Rian, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska.