Ginting-Jojo Bisa Belajar dari Kunlavut Cara Taklukkan Viktor Axelsen

Kamis, 23 November 2023 14:21 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Humas PP PBSI
Jonatan Christie dan Viktor Axelsen saat bertemu di Kumamoto Masters 2023. Foto: Humas PP PBSI. Copyright: © Humas PP PBSI
Jonatan Christie dan Viktor Axelsen saat bertemu di Kumamoto Masters 2023. Foto: Humas PP PBSI.
Kunlavut Vitidsarn Pernah Hajar Viktor Axelsen

Kunlavut Vitidsarn, tunggal putra asal Thailand tersebut sejatinya memang masih tertinggal jauh dari Viktor Axelsen dalam tujuh perjumpaan terakhir.

Juara dunia 2023 itu tercatat pernah kalah enam kali secara beruntun dari Viktor Axelsen antara tahun 2020 hingga 2022.

Namun Kunlavut mampu mengakhiri rekor buruknya saat dia menaklukkan Axelsen untuk meraih gelar juara India Open 2023 pada Januari lalu.

Kunlavut yang tampil sebagai unggulan kedelapan di ajang itu menumpas perlawanan Axelsen dalam tiga gim dengan skor 22-20, 10-21, 21-12.

Kemenangan Kunlavut atas Axelsen ini dipandang Hariyanto Arbi sebagai contoh bahwa pebulu tangkis berlabel “alien” pun bisa dikalahkan jika menggunakan cara yang tepat.

“Terus kalau terakhir lihat cara mainnya, seperti si Kunlavut Vitidsarn menang (di India Open) bisa nahan beberapa pukulan lewat reli panjang atau kalau mau ya cepat, tapi tenaganya harus ekstra,” ungkap Hariyanto Arbi.

Masukan dari Hariyanto Arbi ini tentunya sangat berarti untuk Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang berpotensi menghadapi Viktor Axelsen di BWF World Tour Finals 2023.

Viktor Axelsen saat ini memang masih menguasai peringkat satu di ranking BWF. Tunggal putra asal Denmark ini mengoleksi 105.655 poin.

Pada 2022, Viktor Axelsen hampir sulit terkalahkan. Bak "alien", ia memenangkan 48 dari 51 pertandingan yang dimainkan selama 2022.

Akan tetapi, Viktor Axelsen justru menemui antiklimaks pada musim 2023. Dirinya tidak seproduktif musim lalu dalam memenangkan gelar-gelar juara.

Tercatat, Viktor Axelsen hanya memenangkan 4 gelar BWF World Tour dalam 11 turnamen. Selain itu, dia mencatat 6 kekalahan dari 35 pertandingan yang dijalani.