Nitya/Greysia Tumbang, Indonesia Kembali Nir Gelar
Dengan kekalahan ini, Nitya/Greysia memperpanjang rekor kekalahan mereka atas ganda Tiongkok ini setelah sebelumnya Nitya/Greysia juga kalah pada Australia Terbuka.
Mengomentari kemenangan mereka atas wakil Indonesia, Tian Qing mengatakan bahwa dalam laga kali ini mereka sudah melakukan persiapan yang matang.
"Persiapan sudah cukup banget, kami sebelumnya tidak berpikir kalau bisa menang dengan mudah, mungkin setelah sebelumnya melawan dua ganda Tiongkok juga. Hari ini kita bermain juga dengan sangat baik," ujar Tian Qing seusai pertandingan.
Sedangkan pasangan Indonesia, Nitya/Greysia tetap bersyukur apapun hasil yang mereka dapatkan hari ini dan merasa sudah melakukan yang terbaik.
"Kita tetap bersukur apapun hasilnya, kita sudah mengeluarkan semua kekuatan kami, bukan hanya tadi tapi juga dari kemarin-kemarin. Kita sudah all-out," jelas Greysia.
Peampilan di partai final ini akan dijadikan bahwan evaluasi bagi Eng Hian guna persiapan menghadapi Kejuaraan Dunia yang akan dilangsungkan bulan Agustus mendatang di Jakarta.
"Target dan progres yang dicapai dan ditunjukan Nitya/Greysia, saya cukup puas. Penampilan di final ini akan kita jadikan evaluasi lagi," tukas Eng Hian.
Nitya/Greysia akhirnya harus puas membawa pulang hadiah sebesar 30.400 dolar AS atau sekita Rp400 juta.