Ganda Putri Indonesia Ingin Ciptakan Kejutan di All England
Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri, pasangan ganda putri Indonesia di All England 2017, bermimpi bisa kembali menciptakan kejutan. Di babak pertama, mereka sudah harus berhadapan dengan peraih medali Olimpiade Rio 2016 dari Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, Selasa (07/03/17).
Berita bagusnya, Della/Rosyita mencatatkan hasil bagus atas Matsutomo/Takahashi di pertemuan pertamanya di Jerman Terbuka 2015 silam. Mereka unggul 21-19, 9-21 dan 21-17.
kendati begitu, Della/Rosyita tak mau jemawa. Keduanya justru mengaku semakin waspada dalam menghadapi unggulan pertama tersebut.
"Tantangannya pasti lebih berat, karena mereka sudah jadi juara Olimpiade. Otomatis mereka lebih percaya diri, skill juga pasti terus meningkat dari pertemuan sebelumnya. Tipe permainan Jepang yang kuat dan ulet harus kami waspadai," kata Rosyita sepert didapat INDOSPORT dalam rilis resmi PBSI.
"Kami tetap optimis. Semoga bisa kembali menciptakan kejutan. Kami berdua sudah mempersiapkan diri dan mempelajari permainan mereka juga," tambah atlet besutan Djarum Kudus tersebut.
Selain Della/Rosyita, ganda putri Indonesia juga mengirimkan tiga pasangan lainnya, yaitu Greysia Polii/Rizki Amelia Pradipta, Anggia Shitta Awanda/Apriani Rahayu dan Tiara Rosalia Nuraidah/Ni Ketut Mahadewi Istarani.
Tahun lalu di All England Open, Della/Rosyita mengakhiri perjalanannya di babak dua. Mereka kalah dari pasangan Korea, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan, 12-21 dan 19-21.
All England Open 2016 berlangsung pada 7-12 Maret 2017 di Barclaycard Arena, Birmingham. Turnamen ini memperebutkan hadiah sebesar 600 ribu US dollar.