Dikabarkan Jadi Petinggi Bulutangkis Malaysia, Rexy Mainaky Akui Belum Terima Tawaran

INDOSPORT.COM - Beberapa waktu lalu legenda bulutangkis Indonesia Rexy Mainaky dikabarkan akan menempati salah satu pos penting di kepelatihan bulutangkis Malaysia.

Tetapi eks pemain ganda putra peraih emas Olimpiade Atlanta 1996 bersama Ricky Subagja ini mengaku belum menerima tawaran apa-apa dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM). Saat ini pria 50 tahun tersebut masih punya kontrak melatih Thailand.

"Saya tak bisa bicara banyak karena saya belum dengar apapun dari pihak BAM. Saya masih punya kontrak dengan Asosiasi Bulutangkis Thailand. Namun, jika ada tawaran, saya siap mempertimbangkan," ujar Rexy seperti yang dilansir New Straits Times.

Rexy bukan orang baru bagi bulutangkis Malaysia karena pernah menjadi pelatih kepala untuk sektor ganda putra selama tujuh tahun (2005-2012). Sebelum pindah ke Thailand, pria asal Ternate ini menjadi direktur tekhnis Persatuan Bulutangkis Indonesia (PBSI).

Sekalipun tidak di Indonesia, warisannya terlihat dengan mulai menaiknya prestasi Anthony Ginting dan Jonatan Christie dan tentu saja lahirnya ganda nomor satu dunia Marcus Gideon/Kevin Sanjaya.

Apa rahasia keberhasilannya di sektor kepelatihan?

"Saat saya di Indonesia, saya merombak seluruh struktur kepelatihan. Ini didukung oleh manajemen tertinggi PBSI. Penting bagi pemain untuk punya disiplin dan target."

Sebagai direktur, Rexy juga selalu aktif memantau perkembangan pemain dengan mengadakan rapat rutin dengan para pelatih.  Ini juga penting untuk menyamakan visi dan misi.