Apa Kabar Camilla Martin, Tunggal Putri Eropa Terakhir yang Juara Indonesia Open

INDOSPORT.COM - Pebulu tangkis asal Denmark, Camilla Martin, adalah tunggal putri dari Eropa terakhir yang menjuarai Indonesia Open, bagaimana kabarnya sekarang?

Sebelum dikuasai pebulu tangkis Asia selama hampir dua dekade terakhir, juara nomor tunggal putri Indonesia Open pernah direngkuh pemain asal Denmark, Camilla Martin.

Camilla saat itu melakukannya di kejuaraan Indonesia Open tahun 2000. Dia sukses mengalahkan pebulu tangkis Hong Kong, Wang Chen, dalam pertarungan final yang sengit dan berakhir rubber game, 14-17, 15-16 dan 15-8.

Keberhasilan Camilla saat itu memang tak lepas dari kondisinya yang sedang dalam puncak permainan. Sebelum menjuarai Indonesia Open 2000, dirinya sudah terlebih dahulu membawa pulang gelar juara di Kejuaraan Dunia bulu tangkis. Selain itu, dirinya memang merupakan pebulu tangkis nomor satu dunia kala itu.

Apa Kabar Camilla Martin?

Setelah menjuarai Indonesia Open 2000, Camilla Martin masih terus melanjutkan karier gemilangnya saat itu. Final Olimpiade Sydney 2000 pun ditembusnya beberapa bulan setelah juara Indonesia Open. Sayang, di final Camilla harus kandas oleh tunggal putri China, Gong Zhichao.

Namun, kegagalan Camilla di Olimpiade 2000 berhasil ditebusnya dua tahun berselang, ketika gelar juara turnamen bulu,tangkis paling prestisus di dunia, All England, bisa dibawa pulang ke tanah Skandinavia pada tahun 2002.

Melalui karier panjang dengan catatan 373 kemenangan dan 103 kalah, Camilla akhirnya memilih gantung raket selepas kejuaraan Denmark Open 2004.

Setelah pensiun, anak dari legenda sepak bola Denmark, Bend Martin itu, menikah dengan ekonom, Lars Nygaard, tepat tanggal 25 Mei 2005. Mereka kini sudah dikarunia satu putra bernama Lucas Nygaard.

Sebagai mantan atlet, Camilla tak bisa jauh-jauh dari dunia olahraga. Menariknya, bukan sebagai pelatih seperti kebanyakan mantan pebulu tangkis, Camilla justru memilih terjun di dunia jurnalistik olahraga.

Mulai dari menjadi co-host di majalah sepak bola ternama Denmark, Onside. Dengan paras cantik yang dimilikinya, wanita kelahiran 23 Maret 1974 itupun kini mantap menjadi presenter di stasiun tv olah raga Denmark, TV3.