Kalah Lagi di Japan Open 2019, Fitriani Panen Hujatan
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Fitriani kembali gagal melaju ke babak kedua Japan Open 2019 usai kalah atas Chen Yu Fei pada Rabu (24/07/19) hari ini.
Seolah tak belajar dari kesalahannya di pertemuan dengan Chen Yu Fei pada babak pertama Indonesia Open 2019 beberapa waktu lalu, pebulutangkis 20 tahun tersebut kembali mengulang kesalahan yang sama lagi di babak pertama turnamen BWF World Tour Super 750 ini.
Fitriani pun sempat berujar bahwa yang menjadi permasalahannya kali ini adalah ia tak mampu mengontrol permainannya dan cenderung terbawa ritme permainan lawan di babak pertama.
"Di game pertama saya bermain kurang lepas, terbawa irama lawan. Lawan bermain pelan, tetapi tiba-tiba menyerang dan saya terbawa dengan permainannya. Dia lebih mengatur irama permainan di game pertama," ujar Fitriani dilansir dari situs Badmintonindonesia.org.
Kembali tersingkirnya Fitriani di babak pertama membuat para warganet pun tak kuasa menahan cibiran mereka kepada pebulutangkis Pelatnas Cipayung tersebut.
Dalam postingan akun Instagram @badmintontalk_com yang memposting gambar hasil pertandingan Fitriani vs Chen Yu Fei, warganet pun langsung membanjiri postingan tersebut dengan komentar pedas.
"Kemarau gelar sektor ws sekian tahun masih berlanjut," ujar @ahdyyyy.
"Keluarin aja," kata @anant_jr22.
"Enggak heran kalau dia kalah, kalau menang baru kagetðððð," tulis @zlcyadisaputra.
"Nyai nyai kok gitu-gitu trus ðð," ujar @lukichaniago.
"Pemain kalau enggak punya mental dan kemampuan untuk bersaing jangan dibawa tanding dulu deh pb pbsi, hanya pandai mengeluh doang nih manusia,cocoknya jadi atlet platda aja nih si mpit," kritik @karim_laitul.
"Parah begitu terus aja," ujar @hendra_hrmwn.
"2 kali dgn hasil yg sama. trlihat fitri lambat panasnya," komen @toby_achmad.
"Telat panas, set 1 slesai dengan cepat bangett, set 2 tikungan tajam di akhir," ujar @arif_ramadan96.
"Sudah mentok kok, latihan juga sudah maksimal, memang segitu aja kemampuannya," ujar @dariel_vrr.