Mantan Petenis Nomor 1 Dunia Ragukan Serena Williams
INDOSPORT.COM - Mantan petenis asal Cekoslovakia Martina Navratilova menilai kekalahan Serena Williams pada final AS Terbuka 2019 lalu akan berdampak pada karier Serena ke depannya.
Meski begitu Navratilova tetap yakin jika pemegang 23 gelar Grand Slam itu akan menemukan permainan terbaiknya setelah menelan kekecewaan di final kemarin.
Kandas dari Bianca Andreescu di final AS Terbuka memperpanjang puasa gelar Grand Slam Serena dalam dua tahun terakhir. Ini menjadi kekalahan empat kali beruntun di final sejak terakhir meraih Grand Slam pada turnamen Australia Terbuka 2017.
Navratilova melihat ada kesempatan untuk Serena meraih gelar ke-24 pada turnamen di Melbourne Januari nanti.
“Saya kira Serena bisa mendapatkan gelar ke-24-nya,” ucap Navratilova kepada WTA dilansir Fox Sports.
“Terlebih Australia Terbuka lebih cocok untuknya dan juga lebih cepat dibandingkan AS Terbuka,” tambahnya.
Namun pemegang rekor sembilan kali menang di Wimbledon itu menilai bahwa kemungkinan tiap final yang akan dihadapi Serena setelah kekalahan di AS Terbuka akan terasa berat.
"Setelah kalah empat laga beruntun, final di turnamen besar akan semakin sulit untuk Serena. Pemain-pemain lain akan berpikir mereka bisa mengalahkan Serena."
"Juga jaringan parut dan tekanan akan lebih besar."
Navratilova juga terkesan atas pemain berusia 19 tahun, Bianca Andreescu, yang berhasil mengalahkan peraih 23 gelar Grand Slam tersebut.
Navratilova juga menambahkan jika pada final kemarin Serena memainkan permainan terbaiknya, dia masih menjadi yang terbaik dibandingkan yang lainnya di luar sana. Namun sayang AS Terbuka kemarin bukan untuknya.
Penulis: Suci Hardiyanti