Ada yang Jadi Pelatih, Ini Kabar Para Mantan Melati Daeva
INDOSPORT.COM - Ada yang menjadi pelatih bulutangkis, ini kabar para mantan pasangan pebulutangkis ganda campuran Indonesia, Melati Daeva Oktavianti.
Melati Daeva menunjukkan prestasi gemilang belum lama ini. Bersama Praveen Jordan, ia sukses meraih dua gelar bergengsi secara beruntun di BWF World Tour, Denmark Open dan French Open.
Berkat prestasi itu, Praveen/Melati menembus posisi lima besar dunia dan menjaga peluang tampil di BWF World Tour Finals 2019.
Sebelum berpasangan dengan Praveen dan meraih beragam kesuksesan, Melati Daeva pernah merasakan tampil dengan beberapa pebulutangkis.
Pebulutangkis berusia 25 tahun ini sudah merasakan tampil bersama sejumlah atlet, baik di nomor ganda campuran maupun ganda putri.
Ia juga pernah menorehkan prestasi-prestasi bersama para mantannya. Lalu apa kabar para mantan pasangan Melati Daeva saat ini? Simak ulasan INDOSPORT berikut.
Alfian Eko Prasetyo
Alfian Eko Prasetyo punya kenangan manis bersama Melati Daeva, baik sebagai kawan maupun lawan. Kenangan manis sebagai kawan terjadi pada tahun 2017 saat menjuarai Vietnam Open.
Sementara itu, Alfian Eko pernah mengalahkan Melati Daeva di final New Zealand Open 2014 saat berpasangan dengan Annisa Saufika.
Alfian Eko kini masih aktif bermain dan terakhir meraih gelar Chinese Taipei Open 2018 dan Finnish Open 2018 bersama Marsheilla Gischa Islami.
Ia terakhir tampil di Indonesia Masters 2019 berpasangan dengan Angelica Wiratama. Sayangnya, mereka gugur di babak semifinal.
Ronald Alexander
Banyak gelar yang diraih Melati Daeva saat berpasangan dengan Ronald Alexander, mulai dari BWF International Challenge sampai BWF Grand Prix.
Gelar kategori BWF Grand Prix yang pernah diraih Ronald/Melati adalah Chinese Taipei Masters 2015 dan Indonesia Master 2016.
Setelah ‘putus’ dengan Melati Daeva, Ronald kini berpasangan dengan Annisa Saufika. Gelar terakhir yang Ronald dapat adalah New Zealand Open 2017.
Edi Subaktiar
Edi Subaktiar bisa dibilang merupakan ‘cinta pertama’ Melati Daeva. Keduanya pernah menyabet gelar Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2012.
Edi/Melati sempat mencicipi satu gelar juara BWF International Series dan runner up New Zealand Open 2014 sebelum akhirnya berpisah.
Cedera parah yang Edi alami pada SEA Games 2017 membuatnya absen lama dan akhirnya pensiun pada 2019. Setelah itu, Edi sempat vakum hingga akhirnya menjadi pelatih PB Champion Magelang.
Melvira Oklamona
Melati Daeva dan Melvira Oklamona sempat berpasangan sebagai ganda putri. Pada tahun 2014, keduanya berhasil menembus Vietnam International.
Sayangnya, Melvira terdegradasi dari pelatnas ganda putri pada akhir tahun 2015. Ia tercatat terakhir tampil di Indonesia Masters 2016 berpasangan dengan Gebby Ristiyani Imawan.
Rosyita Eka Putri Sari
Selain Melvira, Melati Daeva pernah berpasangan dengan Rosyita Eka Putri Sari di sektor ganda putri. Keduanya merupakan finalis Maldives International 2013.
Rosyita mengalami cedera parah pada ajang SEA Games 2017. Meski begitu, Rosyita berhasil come back dan sempat berganti-ganti pasangan, mulai dari Della Destiara, Yulfira Barkah, sampai Pitha Haningtyas.
Mahasiswi Binus Online Learning jurusn Manajemen Bisnis ini terakhir tampil di Indonesia International Challenge 2019 berpasangan dengan Ayu Gary Luma Maharani.