Pelatih Asal Indonesia Sebut 1 Faktor yang Bisa Bangkitkan Keganasan Mantan Pemain No. 1 Dunia
INDOSPORT.COM - Pelatih asal Indonesia yang saat ini melatih di Timnas Bulutangkis Singapura, Mulyo Handoyo menyebut satu faktor ini yang bisa kembali bangkitkan keganasan mantan pemain no. 1 dunia, Srikanth Kidambi.
Usai berpisah dari pelatih Mulyo Handoyo sejak tiga tahun lalu, performa Srikanth Kidambi diketahui mengalami penurunan yang sangat signifikan. Apalagi setelah menderita cedera, ia bahkan belum mampu mencapai final turnamen bulutangkis internasional manapun.
Padahal, saat dahulu di bawah arahan pelatih Mulyo Handoyo, pebulutangkis Srikant Kidambi berhasil mencapai lima partai final turnamen Super Series dan berhasil memenangkan empat di antaranya, serta hanya kalah sekali dari rekan senegaranya, Sai Praneeth.
Tetapi setelah ditinggal pada 2017 lalu usai menjalankan tugas selama 9 bulan lamanya di Timnas Bulutangkis India oleh Mulyo Handoyo, Srikant Kidambi bahkan tidak mampu membaut penampilan yang sama berkesannya seperti ketika dirinya dilatih oleh eks pelatih Taufik Hidayat tersebut.
Kini, tempatnya di Olimpiade Tokyo 2020 pun kian terancam setelah dirinya tak kunjung meraih hasil yang baik di turnamen-turnamen yang termasuk dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Melihat hasil yang diraih oleh mantan anak asuhnya, pelatih Mulyo Handoyo menyebut hanya ada satu faktor yang bisa kembali membangkitkan keganasan mantan pebulutangkis nomor 1 dunia tersebut.
“Menurut saya, Srikanth membutuhkan pelatih yang disegani. Siapa pun yang bisa membuat Srikanth mendapatkan kembali motivasi. Saya pikir dia kurang motivasi. " kata Mulyo Handoyo dikutip dari media hindustantimes.com.
Jika benar pelatih yang disegani bisa kembali membuat pebulutangkis Srikanth Kidambi kembali ke performa terbaiknya, maka pemilihan coach Agus Dwi Santoso untuk melatih sektor tunggal India mungkin adalah salah satu pilihan yang tepat. Selain memiliki banyak prestasi, pelatih asal Indonesia tersebut juga disegani oleh para pemain yang dilatihnya