Ada Juara Dunia, Ini Deretan Pebulutangkis Hebat Jebolan PB Djarum
INDOSPORT.COM - Termasuk para juara dunia, berikut deretan pebulutangkis hebat Tanah Air yang merupakan jebolan PB Djarum. Siapa sajakah mereka?
Indonesia sendiri memang dikenal sebagai salah satu negara penghasil atlet badminton terkemuka di dunia, tidak heran jika silih berganti selalu muncul pebulutangkis handal dari Tanah Air.
Salah satu unggulan Indonesia di dunia badminton adalah ganda putra, terbukti beberapa atlet pernah memuncaki peringkat satu BWF.
Saat ini, terdapat pasangan ganda putra Kevin /Marcus, yang menjadi penguasa bahkan menduduki peringkat pertama bulutangkis dunia.
Kedua ganda putra tersebut memang tampil impresif sejak tahun 2017 lalu, di mana keduanya berhasil meraih sejumlah gelar juara BWF Superseries di tahun itu mulai dari Japan Open, China Open, Hong Kong Open hingga All England.
Dibalik kesuksesan Kevin/Marcus serta para atlet lain merajai dunia bulutangkis, terdapat peran akademi yang mampu mengembangkan bakat mereka. Salah satu akademi/klub bulutangkis paling terkenal di Tanah Air adalah PB Djarum.
Perkumpulan Bulu Tangkis Djarum yang diresmikan pada tahun 1969 tersebut, memang kerap melahirkan sejumlah atlet badminton unggulan Indonesia termasuk Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Selain Kevin Sanjaya Sukamuljo, masih ada beberapa atlet lain yang juga jebolan PB Djarum. Siapa sajakah mereka?Berikut INDOSPORT coba merangkum dan mengulas para deretan pebulutangkis hebat Tanah Air tersebut.
Mohammad Ahsan
Nama pertama adalah Mohammad Ahsan, pebulutangkis berusia 32 tahun tersebut bergabung dengan PB Djarum pada tahun 2007 silam.
Sederet prestasi pun pernah ia raih, terutama saat berpartner dengan Hendra Setiawan sebagai ganda putra. Terbaru, Hendra/Ahsan sukses memboyong gelar juara dunia pada Agustus 2019 lalu yang berlangsung di St. Jakobshalle, Basel.
Tontowi Ahmad
Berikutnya ada nama Tontowi Ahmad, yang juga pernah menorehkan tinta emas di bulutangkis dunia tepatnya saat Menjadi partner Liliyana Natsir dan meraih beberapa gelar juara dunia serta medali emas Olimpiade Rio 2016 lalu.
Tontowi Ahmad sendiri bergabung PB Djarum pada tahun 2005. Kini, pasca ditinggal Liliyana Natsir yang memutuskan pensiun usai gelaran Indonesia Open 2019 lalu, ia dipasangkan dengan Winny Oktavina Kandow.
Liem Swie King
Nama Liem Swie King kini sudah tidak asing lagi bagi para pecinta bulutangkis dunia. Pasalnya, tunggal putra kelahiran Kudus tersebut merupakan salah satu legenda olahraga tepok buluh yang juga hasil didikan PB Djarum.
Disebutkan bahwa pemilik PB Djarum, Robert Budi Hartono telah mengamati bakat Liem sejak usianya masih 14 tahun, dan dengan cepat Liem kecil langsung diajak masuk bergabung ke klub badminton itu.
Dikutip laman PB Djarum, tahun 1979 silam Liem Swie King pernah meraih juara All England hingga tiga kali, bahkan membantu kontingen Indonesia menjuarai Thomas Cup 1976, 1979, dan juga 1984.