Mengulik Prestasi 3 Serangkai Tunggal Putra Indonesia
INDOSPORT.COM - Mengulik prestasi tiga serangkai tunggal putra Indonesia yang sempat hits, yakni Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Ihsan Maulana.
Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Ihsan Maulana merupakan tiga tunggal putra Indonesia yang terkenal dengan julukan tri 'JoSanTing' mulai dari tahun 2017-2019.
Tahun 2017 merupakan tahun kemunculan tiga serangkai tunggal putra Indonesia tersebut yang sukses membuat geger para pecinta bulutangkis Indonesia. Bukan hanya hanya karena prestasinya, tetapi juga wajah mereka yang tampan.
Berikut INDOSPORT.com merangkum prestasi yang pernah ditorehkan oleh tiga serangkai tunggal putra Indonesia tersebut:
Jonatan Christie
Jonatan Christie lahir di Jakarta, 15 September 1997 sukses menjadi runner-up pertama kali pada tahun 2017, di dua turnamen yaitu Thailand Open dan Korea Open.
Sementara itu, di turnamen SEA Games 2017, Jonatan Christie sukses mempersembahkan emas untuk tim beregu putra Indonesia dan juga di sektor tunggal putra.
Tahun 2018 merupakan tahun bersejarah bagi Jonatan Christie. Setelah menjadi runner-up di turnamen New Zealand Open, pebulutangkis yang akrab disapa Jojo langsung menggebrak dengan meraih medali emas Asian Games 2018 usai mengalahkan Chou Tien Chen di final perorangan.
Lalu di tahun 2019, Jonatan Christie sukses meraih dua gelar berturut yakni New Zealand Open dan Australia Open serta menjadi runner-up dua kali di Japan Open dan French Open.
Ihsan Maulana
Ihsan Maulana lahir di Tasikmalaya, Jawa Barat pada 18 November 1995, di mana prestasi pertama yang ia torehkan terjadi pada tahun 2014 di turnamen Dutch Open.
Selanjutnya di tahun 2015, Ihsan Maulana kembali menjadi runner-up di Thailand Open dan menjadi runner-up di tahun 2017 pada turnamen Macau Open.
Prestasi terbaiknya terjadi di Indonesia Masters 2018 Super 100 di mana dirinya menjadi juara dan di turnamen Akita Masters 2018, Ihsan Maulana lagi-lagi harus puas menjadi runner-up.
Namun prestasi Ihsan Maulana bersama Timnas Bulutangkis Indoensia di SEA Games tidak perlu diragukan. Dalam dua edisi SEA Games berturut-turut di tahun 2015 dan 2017, ia sukses menjadi pahlawan penentu kemenangan tim putra Indonesia.
Anthony Ginting
Anthony Ginting lahir di Cimahi, Jawa Barat pada 20 Oktober 1996, di mana prestasi mentereng pertama yang ia raih terjadi di turnamen Korea Open 2017, di mana ia berhasil naik podium tertinggi saat itu.
Prestasi selanjutnya kembali datang di tahun 2018, dimana Anthony Ginting berhasil menjadi juara di Indonesia Masters dan yang paling menggebrak yaitu di kompetisi China Open usai mengalahkan Kento Momota.
Sayang, di tahun 2019, prestasi Anthony Ginting tak sementereng di tahun 2018, dimana pada tahun 2019, ia harus puas menjadi runner-up sebanyak lima kali.