China Berkuasa, Daftar Pebulutangkis yang Lebih dari Sekali Raih Medali Emas Olimpiade

INDOSPORT. COM - China tampak menguasai daftar pebulutangkis yang sudah lebih dari sekali meraih medali emas Olimpiade.

Pentas Olimpiade menjadi salah satu ajang bergengsi bagi atlet bulutangkis. Saking bergengsinya, pebulutangkis yang berhak mengikuti Olimpiade harus memenuhi sejumlah syarat atau kualifikasi terlebih dahulu.

Artinya, mereka yang berlaga di Olimpiade pastilah bukan pebulutangkis sembarangan. Wajar jika kemudian peraih medali emas Olimpiade bakal begitu bangga atas prestasinya, sebab mampu memenangi kejuaraan yang diikuti pemain terbaik dunia.

Menariknya, sejarah mencatat ada beberapa pebulutangkis beruntung yang bisa meraih medali emas Olimpiade lebih dari sekali. Pebulutangkis asal China pun terlihat sangat menguasai daftar ini.

Lalu, siapa saja para pebulutangkis yang dimaksudkan itu? INDOSPORT coba merangkumnya ke dalam ulasan singkat berikut.

Tunggal Putra

Lin Dan

Nomor tunggal putra, hanya ada satu nama yang bisa meraih medali emas Olimpiade lebih dari sekali, yakni Lin Dan. Atlet China ini total sudah dua kali merasakan prestasi medali emas Olimpiade.

Kejayaan Lin Dan tercipta secara beruntun, tepatnya dalam edisi Olimpiade 2004 dan 2008. Semua medali emas diraih setelah dua kali mengalahkan Lee Chong Wei di final.

Ganda Putra

Fu Haifeng

Beralih ke nomor ganda putra, ada nama Fu Haifeng yang sudah dua kali merasakan manisnya medali emas Olimpiade. Prestasi atlet asal China itu tercipta dalam dua edisi beruntun, yakni Olimpiade 2012 dan 2016.

Fu Haifeng meraih medali emas bersama dua pasangan berbeda. Pertama ketika berpasangan dengan Cai Yung, dan yang kedua dengan Zhang Nan.

Tunggal Putri

Zhang Ning

Atlet China mampu pula menguasai nomor tunggal putri. Buktinya ada nama Zhang Ning, yang sudah dua kali merasakan manisnya prestasi medali emas Olimpiade.

Zhang Ning meraih medali emas dalam dua edisi beruntun, Olimpiade 2004 dan 2008. Menariknya, medali emas pertama diraih Zhang Ning usai mengalahkan pebulutangkis Indonesia yang membela Belanda, Mia Audina.

Ganda Putri

Ge Fei/Gu Jun

Kehebatan pebulutangkis China terlihat jelas di nomor ganda putri. Tepatnya dalam pasangan Ge Fei/Ge Jun, yang dua kali beruntun meraih medali emas, yakni pada edisi Olimpiade 1996 dan 2000.

Sampai sekarang, belum ada ganda putri China yang bisa mengulang prestasi manis Ge Fei/Gu Jun tersebut. Paling mentok ganda putri China lainnya hanya bisa sekali saja meraih medali emas Olimpiade, tak bisa sampai dua kali beruntun seperti Ge Fei/Gu Jun.

Ganda Campuran

Zhang Jun/Gao Ling

Terakhir kali Olimpiade diselenggarakan pada 2016, ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, berhasil meraih kejayaan. Owi/Butet memenangi medali emas usai mengandaskan perlawanan wakil Malaysia, Chang Peng Soon/Goh Liu Ying.

Namun kalau berbicara soal pasangan ganda campuran tersukses di Olimpiade, jawabannya adalah Zhang Jun/Gao Ling. Kombinasi Zhang Jun/Gao Ling jadi satu-satunya pasangan ganda campuran yang mampu dua kali meraih medali emas, yakni pada edisi Olimpiade 2000 dan 2004.

Ganda Putra dan Ganda Campuran

Kim Dong-moon

China boleh saja berkuasa soal daftar pebulutangkis yang lebih dari sekali meraih medali emas. Namun tak ada satu pun pebulutangkis China yang dapat melakukannya di dua nomor berbeda, seperti atlet Korea Selatan, Kim Dong-moon.

Sejarah mencatat, Kim Dong-moon dua kali meraih medali emas Olimpiade dalam dua nomor berbeda, yakni ganda putra dan ganda campuran. Raihan di nomor ganda putra dicapai bersama Park Joo-bong edisi 1992, sementara prestasi di ganda campuran digapai pada 1996 dengan pasangan Gil Young-ah.