'Berontak' dari Timnas Malaysia, Runner-up Olimpiade 2016 Ini Disorot Media China
INDOSPORT.COM - Keputusan pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying hengkang dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) mendapat sorotan dari media China.
Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying diketahui memutuskan 'berontak' alias memilih keluar dari Timnas Bulutangkis Malaysia selepas meraih medali perak di Olimpiade Rio 2016 atau lebih tepatnya pada tahun 2018 lalu.
Media China, Sports Sina pun menyoroti keputusan pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying 'memberontak' alias hengkang dari Timnas Bulutangkis yang Malaysia.
Dilansir dari situs olahraga Stadium Astro, pasangan peraih medali Olimpiade Rio 2016 mengakui bahwa salah satu alasan mengapa mereka memutuskan keluar dari Timnas Bulutangkis Malaysia adalah karena Chan Peng Soon yang dulu memiliki anak dua dan sekarang sudah menjadi empat.
Selain itu, faktor lainnya yang membuat peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 memutuskan hengkang dari Timnas Bulutangkis Malaysia adalah perbedaan visi dan misi bermain mereka dengan BAM.
Chan Peng Soon mengakui bahwa dirinya dan Goh Liu Ying sudah tak merasa sejalan dengan pelatih kepala pada saat itu, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk 'memberontak' alias memilih jalan yang berbeda.
Namun diakui oleh pasangan peringkat tujuh dunia tersebut kalau keputusan mereka untuk keluar dari Timnas Bulutangkis Malaysia dan menjadi pemain independen membuat tantangan jauh lebih banyak.
Misalnya tentang pelatihan dan hal-hal lainnya setiap kali hendak mengikuti turnamen seperti tiket pesawat, hotel dan lain sebagainya, demikian penutusan dari Chan Peng Soon.
Bahkan diakui oleh Chan Peng Soon ketika mereka mendapat undangan untuk berlatih bersama Timnas Bulutangkis Malaysia untuk mempersiapkan Olimpiade Tokyo 2020, rekan duet Goh Liu Ying menyebut kalau dirinya sama sekali tidak berharap hal semacam ini terjadi.
Bagi Chan peng Soon, setelah ia memutuskan untuk meninggalkan Timnas Bulutangkis malaysia, maka sudah tidak ada lagi alasan untuk kembali ke BAM dan dirinya bersama Goh Liu Ying sangat menghargai hal tersebut.