Putuskan Pensiun, 3 Rekor Atas Nama Lin Dan yang Sangat Sulit Dipecahkan
INDOSPORT.COM - Resmi mengumumkan pensiun, inilahh tiga rekor atas nama Lin Dan yang akan sangat sulit untuk dipecahkan pebulutangkis tunggal putra manapun, apa saja?
Setelah berkarier selama 20 tahun di Timnas Bulutangkis China, Lin Dan akhirnya mengumumkan pengunduran dirinya dari tempat yang memiliki peran besar di sepanjang kariernya sebagi pebulutangkis.
Dilansir dari situs olahraga china.org.cn, Lin Dan telah mengumumkan pengunduran dirinya dari pelatnas bulutangkis China di sosial media pribadi miliknya setelah mengakhiri 20 tahun karier yang gemilang.
"Dari 2000 hingga 2020, setelah 20 tahun, saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada tim nasional. Sangat sulit untuk mengatakannya," kata peraih medali emas Olimpiade dua kali di Weibo, media sosial seperti twitter China.
Menurut Asosiasi Bulutangkis China (CBA), Lin Dan telah mengajukan permohonan pensiun secara resmi beberapa hari yang lalu, dan mempertimbangkan preferensi pribadi Lin Dan serta situasinya saat ini, Timnas Bulutangkis China menyetujui pengunduran diri peraih dua medali emas Olimpiade tersebut.
Keputusan Lin Dan untuk gantung raket ini bisa dibilang akan membuat para pecinta bulutangkis dunia pasti akan sangat merindukan aksinya di lapangan.
Tidak hanya aksi dari seorang Lin Dan di lapangan yang akan selalu dirindukan, beberapa rekor yang telah dicetak olehnya pun juga pasti akan sulit untuk dipecahkan.
Berikut INDOSPORT.com merangkum tiga rekor atas nama Lin Dan yang akan sangat sulit untuk dipecahkan pemain bulutangkis manapun:
Koleksi Lengkap Gelar Grand Slam
Selama 20 tahun berkarier bersama Timnas Bulutangkis China, Lin Dan merupakan pebulutangkis tunggal putra pertama dan satu-satunya yang berhasil menyelesaikan pencapaian gelar Grand Slam di usianya yang ke-28 tahun.
Tepat di usianya yang ke-28 tahun, Lin Dan diketahui telah meraih medali emas Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Asian Games, Piala Sudirman, Piala Thomas hingga Kejuaraan Asia.
Lin Dan diketahui berhasil meraih dua medali emas Olimpiade, lima medali emas Kejuaraan Dunia, lima trofi Piala Sudirman, enam trofi Piala Thomas, lima medali emas Asian Games dan empat medali Kejuaraan Asia.
Dua Medali Emas Olimpiade Berturut-turut
Lin Dan diketahui menjadi pemain bulutangkis tunggal putra pertama yang berhasil mempertahankan medali emas secara berturut-turut pada dua edisi Olimpiade yang berbeda.
Di edisi Olimpiade Beijing 2008, Lin Dan berhasil meraih medali emas pertamanya usai menghempaskan Lee Chong Wei di partai final dalam pertandingan straight games dengan skor 21-12, 21-18.
Selanjutnya di edisi Olimpiade London 2012, Lin Dan kembali berhasil mengalahkan Lee Chong Wei untuk kali kedua dan kali itu ia harus bermain hingga babak rubber game yang berakhir dengan skor 15–21, 21–10, 21–19 untuk meraih medali emas kedua Olimpiadenya secara berturut-turut.
Lima Medali Emas Kejuaraan Dunia
Lin Dan sejauhh ini menjadi pemain bulutangkis tersukses di Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Ia menjadi satu-satunya pemain yang berhasil mengoleksi lima medali emas dan dua medali perunggu.
Raihan tersebut menempatkan Lin Dan di daftar teratas pengkoleksi medali terbanyak di Kejuaraan Dunia Bulutangkis melangkahi Park Joo-bong dan Zhao Yunlei.
Lin Dan tercatat berhasil menjadi lima kali Juara Dunia pada tahun 2006, 2007, 2009, 20011 dan yang terakhir 2013 dan menjadi runner-up di tahun 2005 dan 2017 lalu.