Gunakan Doping, Bintang Bulutangkis China Dihukum hingga 2021
INDOSPORT.COM - Bintang bulutangkis asal China, Chen Lu dihukum oleh Badan Anti-Doping China (CHINADA) karena menggunakan doping yang melanggar aturan.
Dilansir dari situs olahraga 360badminton.com yang disadur dari Aiyuke.com, bintang bulutangkis ganda China, Chen Lu diketahui mengonsumsi obat yang disebut hydrochlorothiazide selama Kejuaraan Nasional tahun lalu.
Pemberitaan soal penggunaan doping oleh Chen Lu memang tidak segera diangkat, tetapi telah disampaikan pada Maret, di mana sebelumnya wakil China telah memutuskan mundur dari Spain Masters 2020 yang digelar Februari lalu.
Ada dua alasan mengapa seorang atlet bulutangkis mengonsumsi obat hydrochlorothiazide, pertama karena obat tersebut bisa mengurangi berat badan.
Kedua, karena obat hydrochlorothiazide dapat eningkatkan output urin dan ekskresi stimulan lain dari tubuh sehingga dapat memberikan hasil tes doping negatif.
Apabila obat hydrochlorothiazide ada di dalam tubuh, maka obat tersebut bisa melarutkan obat-obatan ilegal dalam urin dan kemudian akan menutup keberadaan obat-obatan ilegal itu sehingga membuat hasil tes menjadi negatif.
Pemain bulutangkis China, Chen Lu diketahui dihukum oleh Badan Anti-Doping China (CHINADA) hingga 5 Februari 2021 akibat mengonsumsi doping yang melanggar kode etik yang telah ditetapkan oleh Federasi Bulutangkis Dunia.
Pebulutangkis Chen Lu merupakan pemain kelahiran Guangdong, China, 18 Desember 1997 yang bermain di dua sektor yakni ganda putri dan ganda campuran. Di tahun 2016, ia berhasil meraih gelar China International Challenge bersama Wang Sijie.
Kemudian di tahun 2017, Chen Lu harus puas menjadi runner-up di turnamen bulutangkis yang sama, kali ini dengan pasangan yang berbeda yakni Zhou Chao pada sektor ganda putri.
Lalu tahun 2018 lalu, bersama Lu Kai, Chen Lu harus puas menjadi runner-up SaarLorLux Open usai kalah dari pasangan Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith dalam pertandingan rubber game dengan skor 21–19, 18–21, 10–21.