Bahaya! China Punya Penerus Lin Dan untuk Jadi Penguasa Bulutangkis Dunia
INDOSPORT.COM – China mengklaim sudah menemukan penerus legenda bulutangkis, Lin Dan, saat mengumumkan bahwa turnamen olahraga bisa digelar kembali di tengah pandemi virus Corona.
China, melalui media CGTN, telah mengumumkan bahwa turnamen liga sepak bola wanita, bola voli dan bulutangkis bisa kembali digelar. Ketiga cabang olaraga ini diperbolehkan mengawali musim 2020 sejak akhir Agustus nanti.
Meski begitu, China tetap menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan keamanan. Turnamen pun harus digelar secara tertutup dan semua pihak yang terlihat wajib mengantongi hasil tes negatif COVID-19.
Bersamaan dengan kabar gembira itu, media CGTN mengklaim bahwa bulutangkis di Negeri Tirai Bambu itu kini sudah mulai bisa melupakan rasa sedih usai ditinggal legendanya, Lin Dan yang memutuskan gantung raket.
Lin Dan selama ini memang menjadi tumpuan China di turnamen bulutangkis internasional. Namun ketika Lin Dan memutuskan pensiun pada Juli kemarin, China merasa kehilangan jimatnya di dalam menatap turnamen masa depan.
Namun dalam pemberitaan itu disebutkan bahwa China kini mulai mengandalkan bintang-bintang bulutangkis yang lain. Para atlet berlabel bintang ini siap mempersembahkan trofi, khususnya di Olimpiade Tokyo tahun depan.
Di antara para calon bintang itu, ada Chen Yufei yang merupakan pemain berperingkat dua di kategoru tunggal putri. Prestasi terbaik Chen Yufei pada tahun 2019 adalah meraih gelar All England dan BWF World Tour Finals.
Selain itu, China juga memiliki andalan lain di sektor ganda campuran, yakni Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Pasangan ini diyakini jadi ganda campuran fenomenal dalam dua tahun terakhir.
Pasangan berperingkat satu dunia ini ini diketahui sukses menyapu bersih gelar BWF World Tour Super 1000. Mereka berhasil menutup musim 2019 dengan meraih gelar BWF World Tour Finals.
Dengan torehan yang diraih Chen Yufei dan Zheng Siwei/Huang Yaqiong, China pun kini memiliki andalam di dalam upaya mereka mengantongi medali emas bulutangkis di Olimpiade Tokyo 2020.
Kembali pada keputusan China menggelar event olahraga, turnamen China Badminton Super League akan dilangsungkan secara tertutup dari 29 Agustus hingga 14 September di Chengdu.
Pada turnamen ini, para pemain dari tim nasional diharapkan bersaing satu sama lain mewakili total delapan klub yang menjadi kontestan turnamen tersebut.