3 Fakta Turnamen Denmark Open 2020: Kevin/Marcus Gagal Hattrick
INDOSPORT.COM - Inilah tiga fakta dari turnamen Denmark Open 2020 yang akan resmi bergulir di Odense, Denmark, pada 13-18 Oktober mendatang. Apa saja?
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) diketahui telah resmi mengumumkan daftar pebulutangkis unggulan yang akan bermain di Denmark Open 2020 pada Sabtu (26/9/20).
Dan itu artinya kompetisi Denmark Open 2020 akan tetap bergulir sesuai dengan jadwal yang sebelumnya telah ditentukan oleh BWF pada Oktober mendatang meskipun tidak seluruh pemain top ikut bertanding.
Berikut ini INDOSPORT merangkum tiga fakta menariks dibalik penyelenggaraan kompetisi Denmark Open 2020:
Total hadiah fantastis
Total hadiah yang bisa dibawa pulang dari kompetisi Denmark Open 2020 adalah 750.000 dolar AS (sekitar Rp11,2 miliar). Sementara untuk pemenang dari sektor tunggal adalah sebesar 52.500 dolar AS (sekitar Rp784,5 juta). Sedangkan untuk sektor ganda besarnya 55.500 dolar AS (sekitar Rp829,3 juta).
Untuk distribusi poin yang akan didapatkan oleh pebulutangkis yang berhasil meraih juara di Denmark Open 2020 adalah sebesar 11 ribu poin untuk juara dan 9350 untuk yang menjadi runner-up.
Kevin/Marcus Gagal Hattrick
Pasangan ganda putra terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon harus gagal hattrick di kompetisi Denmark Open menyusul keputusan PBSI untuk tidak mengirimkan seluruh pebulutangkis Indonesia ke turnamen BWF World Tour Super 750.
Pada 2018, pasangan Kevin/Marcus berhasil meraih gelar juara Denmark Open usai mengalahkan pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dalam pertandingan straight games dengan skor 21–15, 21–16.
Kemudian di tahun 2019, pasangan Kevin/Marcus kembali berhasil mempertahankan gelar mereka di Denmark Open usai mengalahkan pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor akhir 21–14, 21–13.
Kento Momota Berpeluang Hattrick
Pebulutangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota berpeluang meraih hattrick di kompetisi Denmark Open 2020 setelah tim Jepang memutuskan untuk mengirimkan seluruh atletnya ke turnamen BWF World Tour Super 750.
Pada 2018, Kento Momota berhasil meraih juara usai mengalahkan Chou Tien Chen dengan skor 22–20, 16–21, 21–15. Di 2019, ia kembali berhasil meraih gelar Denmark Open usai mengalahkan Chen Long dengan skor 21–14, 21–12.
Di 2019, Kento Momota juga berpeluang untuk meraih gelar hattrick menyusul banyak pebulutangkis tunggal putra top dunia yang memutuskan mundur dari kompetisi Denmark Open 2020, sehingga bisa dibilang wakil Jepang tidak 'memiliki' lawan yang berarti.