Perjuangan PB Djarum Hasilkan Atlet Dunia seperti Kevin Sanjaya
INDOSPORT.COM - Program Direktur Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin menceritakan bagaimana susahnya perjuangan PB Djarum dalam mencetak atlet kelas dunia seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Sudah menjadi rahasia umum kalau klub bulutangkis PB Djarum menjadi salah satu klub pencetak bakat-bakat bertalenta di bulutangkis dari sejak jaman dahulu.
Namun siapa sangka, untuk melahirkan seorang atlet yang berbakat dan menjadi kelas dunia,Program Direktur Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin menceritakan bahwa dibutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Setidaknya, menurut Yoppy Rosimin untuk bisa menghasilkan pemain kelas dunia seperti Kevin Sanjaya dibutuhkan waktu hingga 10 tahun, dan itu juga bisa untung-untungan. Gagal atau berhasil.
"Pada tahap awal melakukan pemasalan di daerah-daerah tertentu di sentral tertentu, dan dari klub-klub kecil di Indonesia direkrut jadi anggota klub, menjadi pondasi awal dan waktu yang dibutuhkan tidak singkat, seperti contoh Kevin Sanjaya membutuhkan waktu sekitar 10 tahun," ujar Yoppy pada bincang media virtual bertajuk "Perjuangan Klub dalam Melahirkan Pahlawan Bulutangkis Indonesia", pada Kamis (12/11/20).
"Dan perjuangan 10 tahun itu tidak mudah, itu pun kalau berhasil. Banyak juga yang tidak berhasil, untuk menembus elit dunia itu butuh talenta khusus, media atau sponsor yang mendukung agar mereka bisa berkiprah di mancanegara," tambahnya.
"Dan itu dirasakan oleh semua klub yang perjuangannya begitu berat, sehingga apresiasi dibutuhkan bagi setiap klub untuk memperjuangkan atlet-atlet Indonesia menuju pentas elit dunia," tuturnya.
Namun perjuangan klub bulutangkis PB Djarum rasanya tidak sia-sia, karena setidaknya sudah banyak lahir para juara dari klub yang bermarkas di Kudus ini.
Seperti contohnya saat ini, ada Kevin Sanjaya, Mohammad Ahsan dan Praveen Jordan yang merupakan pebulutangkis-pebulutangkis hebat di sektor ganda putra dan campuran Indonesia saat ini.