BWF Soroti Momen Marcus Gideon Juarai French Open Bareng Markis Kido

INDOSPORT.COM – Momen keberhasilan ganda putra Indonesia, Markis Kido/Marcus Gideon menjuarai French Open 2013 mendapat sorotan dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).

Tiga tahun sebelum lahirnya The Minions, Marcus Fernaldi Gideon sempat dipasangkan dengan Markis Kido dan meraih gelar Super Series perdananya di turnamen Prancis Open 2013.

Markis Kido sendiri kala itu baru saja berpisah dari rekan sekompatriotnya, Hendra Setiawan, pada tahun 2012 dan di tahun 2013 ia sempat berduet dengan Marcus Gideon.

Duet mereka tersebut terjadi ketika Marcus Gideon memutuskan keluar dari pelatnas dan akhirnya berduet dengan Markis Kido yang baru saja ditinggal Hendra bergabung ke pelatnas.

Menjalani duet sebagai senior-junior, Markis Kido/Marcus Gideon rupanya juga mampu membangun kerjasama yang apik di bulutangkis internasional. Dua gear bergengsi pun berhasil diraih oleh keduanya, yakni French Open 2013 dan Indonesia Masters 2014.

Momen saat Markis//Marcus meraih gelar pertama mereka di French Open 2013 pun menarik perhatian BWF. Lewat akunnya di Twitter, BWF mengunggah foto kala Markis dan Marcus berselebrasi sampai menjatuhkan badan mereka ke lantai atas gelar juara tersebut.

Perlu diketahui, gelar French Open 2013 itu diraih Markis/Marcus dengan tidak mudah. Mereka harus bertemu dengan lawan yang tangguh asal Malaysia, Thien How Hoon/Tan Wee Kiong.

Meskipun merupakan pasangan baru, Gideon/Kido nyatanya tak gentar melawan pasangan asal Negeri Jiran tersebut, sebelum kemudian menyudahi pertandingan hanya dalam dua set 21-16, 21-18.

Marcus sendiri tampak tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya, mengingat momen tersebut merupakan ajang pembuktian dirinya kepada PBSI bahwa ia mampu berprestasi meskipun kabur dari pelatnas.

Bersama Markis Kido, Gideon juga pun berhasil mengulang kesuksesan di Indonesia Masters 2014 sebelum akhirnya kembali dipanggil PBSI untuk diduetkan dengan Kevin Sanjaya, hingga sekarang terciptalah The Minions.

Sementara Markis Kido setelah pensiun menyibukkan diri sebagai pelatih. Dia membaktikan dirinya menjadi pelatih di klub bulutangkis yang membesarkan namanya yakni Jaya Raya.