Akhiri Kutukan Lawan Ganda Korea, Ahsan/Hendra Digadang Pertahankan Gelar
INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, diharapkan bisa mempertahankan gelar jura BWF World Tour Finals, menyusul keberhasilan mereka mengakhiri kutukan melawan ganda Korea.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memastikan tiket ke babak final turnamen penghujung musim tur BWF 2020. Di partai puncak yang digelar Minggu (31/01/21), Ahsan/Hendra akan menghadapi pasangan dari Chinese Taipei, Lee Yang/Wang Chi-Lin.
Dilansir dari Badzine, Ahsan/Hendra pun diharapkan untuk memenangkan laga final tersebut demi bisa mempertahankan gelar yang sudah pernah mereka raih di musim 2019.
Tak bisa dipungkiri, perjalanan Ahsan/hendra menuju partai final di WTF 2020 kali ini cukup berat. Mereka harus melewati babak penyisihan dan semifinal dengan lawan-lawan yang begitu sengit.
Lawan Ahsan/Hendra yang dianggap tersulit di antara lawan lainnya adalah pasangan Korea Selatan, Choi Solgyu/Seo Seung Jae. Keduanya bertemu kembali di babak semifinal WTF.
Menurut Badzine, menghadapi Choi/Seo dalam empat kesempatan selama turnamen Asian Leg di sepanjang Januari 2021 ini, kepercayaan Ahsan/Hendra benar-benar teruji.
Sebab, Ahsan/Hendra dibuat tidak berkutik dalam tiga pertemuan sebelumnya, yakni di perempat final Yonex Thailand Open, di semifinal Toyota Thailand Open, dan pada laga kedua Grup B BWF World Tour Finals.
Tiga kekalahan itu menjadi momok bagi AHsan/Hendra yang kini menjadi harapan satu-satunya Indonesia di ajang WTF, tatkala pasangan berjuluk The Daddies ini berjumpa kembali dengan Choi/Seo di semifinal WTF.
Beruntung, Ahsan/Hendra bisa menghapus ‘kutukan’ tiga kekalahan beruntun dari Choi/Seo, setelah mereka memastikan kemenangan secara straight game skor 23-21, 21-13 dalam waktu 34 menit, Sabtu (31/01/21).
Selain itu, kemenangan Ahsan/Hendra di babak semifinal kemarin juga berkat menurunnya performa Choi/Seo yang diklaim mengalami kelelahan. Choi/Seo kerap melakukan kesalahan.
Pada 2019, Ahsan/Hendra meraih trofi juara BWF World Tour Finals pertamanya dengan menumpas pasangan Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di laga puncak.