Doa Khusus Mohammad Ahsan saat Divaksin COVID-19 Pertama Kali
INDOSPORT.COM – Ganda putra bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan, mengucapkan doa khusus saat dirinya menerima vaksin COVID-19 pertama kalinya pada Jumat (26/02/21) di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Seperti diketahui, sebanyak 82 orang penghuni Pelatnas PBSI bergabung dengan atlet-atlet dari cabang olahraga lain untuk mendapatkan vaksinasi di Istora Gelora Bung Karno.
Mereka yang akan menerima vaksin tersebut terdiri dari atlet, pelatih, dan tim pendukung. Salah satu diantaranya adalah Mohammad Ahsan, yang merupakan pasangan tandem Hendra Setiawan di ganda putra.
Setelah Ahsan mendapatkan suntukan vaksin di tangan kirinya oleh petugas medis, dia langsung menyapa para penggemarnya melalui unggahan di Instagram.
Dalam unggahannya itu, Ahsan terlihat berpose ketika lengan kirinya disuntik petugas. Dia pun memanjatkan doa khusus agar wabah virus corona ini segera berlalu.
“Semoga wabah ini cepat berlalu, Insya Allah,” tulis Ahsan.
Doa yang dipanjatkan Ahsan ini sangatlah berarti. Pasalnya, pandemi virus ini memang telah memberikan dampapk yang begitu besar di semua bidang khususnya di olahraga bulutangkis sendiri.
Misalnya saja, gara-gara pandemi virus corona ini, Ahsan/Hendra terpaksa melewatkan turnamen kualifikasi Olimpiade, yakni Swiss Open, demi memprioritaskan persiapan menuju All England 2021.
Kalaupun Ahsan/Hendra memaksakan diri untuk tetap tampil, maka mereka diharuskan menjalani karantina minimal satu pekan selepas Swiss Open sebelum menuju ke turnamen berikutnya.
Itu artinya, Ahsan/Hendra tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengejar keberangkatannya ke Birmingham, Inggris. Selain itu, selama karantina mereka juga tidak bisa menjalani latihan.
1. Perbaiki Nasib di All England 2021
Di turnamen All England 2021 sendiri, Ahsan/Hendra diharapkan bisa memperbaiki hasil yang mereka capai pada edisi sebelumnya. Saat itu pasangan The Daddies ini tersingkir di di babak perempat final All England 2020 usai dikalahkah Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan skor 19-21 dan 18-21.
Sebagai bentuk syarat untuk mendapatkan vaksin CODID-19 ini, Ahsan dan rekan-rekan sesama pebulutangkis diwajibkan menjalani tes usap PCR dan antigen di Pelatnas, Cipayung, Jakarta Timur.
Khusus untuk pemain dan tim yang akan berangkat ke turnamen Swiss Terbuka, Sabtu (27/02/20), mereka diwajibkan menjalani tes usap PCR. Tes ini sekaligus untuk persayaratan penerbangan dan memasuki wilayah Swiss.
Sementara atlet dan tim yang akan berangkat ke All England, cukup menjalani tes usap antigen.