Peter Gade Sebut 3 Calon Raja Baru, Media Asing Singgung Absennya 2 Nama
INDOSPORT.COM - Peter Gade sebut 3 calo raja baru di tunggal putra, media asing singgung absennya 2 nama pebulutangkis ini, siapa?
Dengan pensiunnya legenda bulutangkis China, Lin Dan pada Juli 2020 lalu, maka berakhirlah sudah era Big Four Kings, yang berisikan Peter Gade, Taufik Hidayat, dan Super Dan.
Setelah berakhirnya era Big Four Kings, pebulutangkis Kento Momota yang sulit sekali untuk dikalahkan pada tahun 2019 lalu pun digadang-gadang akan menjadi penerus selanjutnya.
Melihat bagaimana fantastisnya seorang Kento Momota, legenda Denmark Peter Gade pun punya pandangannya sendiri. Menurutnya, pemain Jepang punya keunikannya sendiri, dan akan berada di peringkat 1 dunia dalam waktu yang lama bersama dengan Viktor Axelsen.
"Saya melihat Momota sebagai pemain yang fantastis. Gayanya, caranya mendekati permainan. Dia memiliki cara alami sendiri untuk 'membaca' game, mengantisipasi game tersebut," katanya.
"Saya sangat suka itu. Momota mengambil alih posisi nomor 1 dan saya pikir bersama Viktor dan beberapa pemain lain, Anda akan melihatnya di atas untuk waktu yang lama," ujar Peter Gade yang diwawancarai oleh jurnalis asal Ukraina, Max Sydorenko.
Bahkan Peter Gade tak sungkan untuk menyebut bahwa setidaknya selain Viktor Axelsen, akan ada pemain lain juga yang diharapkannya bisa segera berada di level yang sama dengan Kento Momota.
1. Peter Gade Bicara Soal 3 Nama Calon Raja Tunggal Putra
Tapi dari nama yang disebutkan oleh Peter Gade, media asing, 360badminton, menyoroti tidak diikutsertakannya nama wakil Indonesia, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan bintang Malaysia, Lee Zii Jia.
Padahal baik Anthony Ginting maupun Lee Zii Jia memang termasuk yang digadang-gadang akan menjadi bagian dari raja baru di sektor tunggal putra. Apalagi keduanya masih muda dan memiliki potensi.
"Kento Momota mungkin orangnya, yang akan mempertahankan level yang sangat tinggi, tapi tetap saja, saya yakin dia bisa jauh lebih baik.
Saya berharap dia dan Viktor bahkan dapat meningkatkan standar. Kita akan melihat di tahun-tahun mendatang sekelompok legenda baru.
Antonsen bisa menjadi orang lain, yang akan bergabung dengan keduanya. Ada sekelompok pemain yang bisa bermain di turnamen besar tetapi mereka tidak menjaga levelnya tetap sama. Semuanya akan sangat menarik selama tahun ini dan tahun Olimpiade," tuturnya.
Tetapi belum lama ini, Kento Momota akhirnya mengalami kekalahan di come back perdananya pada kompetisi All England 2021, di mana wakil Jepang takluk dari Lee Zii Jia dalam pertandingan rubber game dengan skor 16-21, 19-21, Jumat (19/03/21) di Arena Birmingham, Inggris.
Sementara itu Anthony Ginting terpaksa batal berjuang di All England 2021, setelah tim bulutangkis Indonesia terlibat dalam tragedi yang kurang menyenangkan.