India Open 2021 Ditunda, Pasangan Perak Olimpiade Rio 2016 Bereaksi
INDOSPORT.COM - Pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying memberikan komentarnya atas ditundanya kompetisi India Open 2021 oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Melalui situs resminya pada Senin (19/04/21), BWF menyebut bahwa keputusan menunda kompetisi India Open 2021 dilakukan setelah mereka berdiskusi dengan Asosiasi Bulutangkis India (BAI).
BAI mengambil langkah itu setelah berdiskusi dan melakukan konsultasi dengan otoritas kesehatan setempat yang ada di Delhi, yang menjadi tempat penyelenggaraan India Open 2021.
Keputusan menunda India Open 2021 diambil oleh BAI karena adanya lonjakan kasus positif Covid-19 yang signifikan, dan kurang kondusifnya situasi di New Delhi.
Pada wawancara sebelumnya, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying mengatakan bahwa mereka akan mengambil risiko untuk tetap mengikuti India Open 2021 demi memantapkan posisi pasangan Malaysia di klasemen 'race to Tokyo'.
Tetapi, reaksi pasangan indipenden Malaysia itu berubah ketika mengetahui bahwa BWF memutuskan untuk menunda kompetisi India Open 2021 sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
"Apabila BWF dan BAI membuat keputusan menunda kompetisi, maka ini menjadi berita gembira buat kami. Sebab, itu artinya kami tidak perlu lagi bimbang dengan risiko kehilangan dunia untuk menentukan peringkat dunia selepas buat keputusan mundur lebih awal sebelum itu," ujar Chang Peng Soon dikutip dari media Berita Harian.
1. Pasangan Malaysia Bereaksi Soal Ditundanya India Open 2021
Selain itu, peraih perak Olimpiade Rio 2016 juga menyebutkan bahwa keputusan yang dibuat BWF menunda India Open 2021 adalah keputusan yang adil, mengingat situasi Covid-19 di India sedang tidak kondusif.
"Bagi saya, ini adalah keputusan yang tepat dan adil untuk semua pemain. Lagi pula, saya percaya bukan saya saja yang bimbang dengan kasus COVID-19 di India tetapi pemain lain juga turut merasakan perkara sama," tuturnya.
Pasangan Chan/Goh yang saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara 'race to Tokyo', masih berpeluang untuk disalip oleh rekan sesama Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie yang berada di peringkat ke-11.
Tetapi pasangan independen Malaysia bisa lebih mengamankan posisi mereka jika bisa tampil maksimal di dua kualifikasi tersisa yaitu Malaysia Open 2021 dan Singapore Open 2021.