BWF Pastikan Pebulutangkis Peringkat 169 Dunia Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 Lewat Jalur Ini
INDOSPORT.COM - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) memastikan kalau pebulutangkis peringkat 169 dunia asal Suriah, Aram Mahmoud, lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 sebagai salah satu dari 29 anggota Tim Olimpiade Pengungsi IOC.
Tim Olimpiade Pengungsi merupakan atlet pengungsi yang mendapat dukungan IOC melalui program Beasiswa Olimpiade untuk Atlet Pengungsi, dan nama Aram Mahmoud menjadi salah satu di antaranya.
Pebulutangkis 23 tahun yang saat ini menempati peringkat 169 dunia tersebut, diketahui telah pndah ke Belanda dari Suriah sejak 2015 karena peperangan yang tidak dapat dihindarkannya di negaranya.
Aram Mahmoud pun bermain untuk Belanda sejak April 2018 di kompetisi bulutangkis internasional. BWF pun mengonfirmasi jika pebulutangkis peringkat 169 dunia itu lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Presiden IOC, Thomas Bach, pun menyampaikan selama kepada 29 atlet Tim Olimpiade Pengungsi IOC yang berhasil lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 pada Selasa (08/06/21) melalui temu virtual.
âSelamat untuk Anda semua. Saya berbicara atas nama seluruh Gerakan Olimpiade ketika saya mengatakan bahwa kami tidak sabar untuk bertemu dengan Anda secara langsung dan melihat Anda bertanding di Tokyo.
Ketika Anda, Tim Olimpiade Pengungsi IOC dan para atlet dari Komite Olimpiade Nasional dari seluruh dunia, akhirnya berkumpul di Tokyo pada tanggal 23 Juli,
itu akan mengirimkan pesan solidaritas, ketahanan, dan harapan yang kuat kepada dunia. Anda adalah bagian integral dari komunitas Olimpiade kami, dan kami menyambut Anda dengan tangan terbuka," kata Thomas Bach dikutip dari situs BWF.
1. Sangat Bangga
Sementara itu, Komisaris Tinggi UNHCR, Filippo Grandi, juga ikut mengucapkan selamat kepada seluruh atlet bulutangkis, termasuk Aram Mahmoud, yang lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
“Saya sangat senang untuk mengucapkan selamat kepada setiap atlet yang telah disebutkan dalam Tim Olimpiade Pengungsi Tokyo 2020. Mereka adalah sekelompok orang luar biasa yang menginspirasi dunia.
UNHCR sangat bangga mendukung mereka saat mereka bertanding di Olimpiade Tokyo. Bertahan dari perang, penganiayaan, dan kecemasan akan pengasingan telah menjadikan mereka orang-orang yang luar biasa.
Tetapi fakta bahwa mereka sekarang juga unggul sebagai atlet di panggung dunia membuat saya sangat bangga. Ini menunjukkan apa yang mungkin ketika pengungsi diberi kesempatan untuk memanfaatkan potensi mereka sebaik-baiknya," ujar Filippo.