Reuni Liliyana Natsir dan Maria Kristin: Ci Butet Kena Hipnotis Lazy Style
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis Liliyana Natsir kembali mengundang salah satu atlet lawas yang cukup berprestasi, Maria Kristin Yulianti.
Kedua mantan pebulutangkis itu bereuni dalam program Tektokan Ala Butet yang tayang di YouTube PB Djarum, Kamis (24/6).
Sejak awal, Liliyana Natsir atau akrab disapa Ci Butet, langsung mengungkapkan rasa penasarannya, mengapa Maria Kristin dijuluki sebagai Lovely Lazy Style.
"Karena kalau dilihat, aku mainnya kayak malas-malasan. Pas ngelihat video itu, iya (kayak gemulai)," ungkap Maria Kristin.
Maria Kristin juga mengaku sempat ingin mengubah gaya bermainnya menjadi lebih cepat, namun rupanya ia justru kehilangan permainan terbaiknya.
"Pas habis dilatih Hendrawan, ke Marleve Mainaky. Beda pelatih, lebih cepat, tapi jadi nggak nyambung. Ya sudah aku ngomong, aku nggak bisa program kayak gitu."
Ya, Maria Kristin memang nampak gemulai tapi memiliki pukulan yang akurat. Bahkan, Liliyana Natsir juga mengaku sempat kewalahan menghadapi 'Lazy Style' ini.
"Sedikit informasi, karena kita seumuran, dulu kan saya juga pemain tunggal, Maria Kristin pernah melawan saya di Kejuaraan Nasional," ujar Liliyana Natsir alias Ci Butet.
"Memang saya terhipnotis dengan gayanya dia, kadang mau males juga, eh tapi bolanya sudah datang," imbuhnya.
1. Maria Kristin dan Gaya Permainan yang Unik
Berbekal gaya permainan yang unik, Maria Kristin menjadi salah satu pemain terbaik di sektor tunggal putri, bahkan hingga kini sulit untuk disaingi oleh para pemain Pelatnas.
Salah satu prestasi tertinggi Maria Kristin Yulianti yaitu saat meraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008, dan Liliyana Natsir juga meraih perunggu di ajang yang sama.