Impian Tampil di Olimpiade Terwujud, Gronya Somerville Luapkan Kebahagiaan
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putri Australia, Gronya Somerville meluapkan rasa bahagia setelah ditunjuk mewakili negaranya di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Gronya Somerville akan segera berjuang di Olimpiade Tokyo 2020 bersama partnernya di ganda putri, Setyana Mapassa. Cabang bulutangkis Olimpiade Tokyo akan digelar di Musashino Forest Sports Plaza pada 24 Juli hingga 2 Agustus mendatang.
Australian Olympic Commitee (AOC) menunjuk Gronya Somerville dan Setyana Mapasa untuk mewakili negaranya. Ini adalah kali pertama bagi Gronya dan Setyana untuk bisa tampil di ajang Olimpiade.
Sontak pebulutangkis yang sempat dinobatkan sebagai yang tercantik di dunia itu langsung mencurahkan rasa bahagianya. Hal itu diketahui dari postingan di media sosial Instagram Gronya Somerville yang diunggah pada, Senin (28/06/21).
"Resmi terpilih dalam tim Olimpiade Australia, ini kesempatan pertama ku! Impian masa kecilku akhirnya menjadi kenyataan. Sangat bersemangat untuk bersaing di acara olahraga terbesar bersama semua atlet luar biasa," tulis Gronya.
"Aku tidak mungkin sampai di sini tanpa dukungan dari banyak orang, terutama karena ibu dan pacar ku yang telah ada sejak hari pertama melalui semua suka dan duka. Woooo T-minus 25 hari!" pungkasnya.
Gronya Somerville tentunya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan ini. Ia akan berusaha keras untuk membawa pulang medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
1. Berjuang di Olimpiade Tokyo
Selain Gronya Somerville dan Setyana Mapasa, Australia juga akan mengirim dua wakil lainnya di cabang olahraga bulutangkis.
Dua atlet yang dimaksud adalah Simon Leung dan Wendy Chen. Bagi Leung ini adalah kali pertama untuk tampil di Olimpiade.
Akan tetapi bagi Wendy Chen ini adalah kali kedua. Sebelumnya Chen sudah pernah berjuang di Olimpiade Rio pada 2016 lalu.
Selanjutnya mereka harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya di Olimpiade Tokyo. Awalnya pesta olahraga dunia itu terjadwal pada 24 Juli-9 Agustus 2020 lalu.
Namun, karena adanya pandemi Covid-19, Olimpiade pun diundur Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) dan Pemerintah Jepang.