Jumpa Antonsen dan Pebulutangkis ‘Indonesia’, Media Vietnam Cemaskan Wakilnya di Olimpiade
INDOSPORT.COM – Media di Vietnam mencemaskan wakilnya di Olimpiade Tokyo 2020 karena berada dalam satu grup bersama pebulutangkis Indonesia yang membela negara Azerbaijan.
Vietnam diketahui mengirimkan dua wakilnya di cabang olahraga bulutangkis pada Olimpiade Tokyo. Nguyen Tien Minh akan turun di nomor tunggal putra, sedangkan Nguyen Thyu Linh akan bermain di nomor tunggal putri.
Media di negara asal kedua pebulutangkis ini, Vietnam Express, menyoroti nasib Nguyen Tien Minh dan Nguyen Thyu Linh yang mendapatkan undian dengan lawan-lawan yang tak mudah untuk dilawan.
Pada artikelnya, media ini menyebutkan bahwa Minh bergabung di grup L bersama dengan pemain Denmark unggulan kedua, Anders Antonsen, dan pebulutangkis asal Indonesia, Ade Resky Dwicahyo.
Diketahui, Ade Reski Dwicahyo merupakan pebulutangkis asal Indonesia peringkat 80 dunia yang memilih bermain di bawah bendera lain, yakni Azerbaijan.
Sebelumnya, Ade Resky Dwicahyo memang pernah menjadi bagian dari tim Merah Putih. Dia bahkan pernah memperkuat Indonesia di ajang Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior 2016.
Namun, dirinya merasa kalah bersaing dan akhirnya pada tahun 2018 mendapat tawaran untuk membela Azerbaijan, sebuah salah satu negara kecil di kawasan Eropa Timur.
Bagi media Vietnam, menghadapi Ade Resky Dwicahyo yang masih terbilang muda akan menjadi tantangan bagi wakilnya yang sudah menginjak 38 tahun ini dan telah lama melewati masa jayanya.
Nguyen Tien tercatat sebagai tunggal putra yang cukup mumpuni di era 2007-an. Minh lumayan disegani di kawasan Asia Tenggara karena kerap menyulitkan pemain sekaliber Lee Chong Wei (Malaysia), Boonsak Ponsana (Thailand), hingga Taufik Hidayat (Indonesia).
Nah, bukan hanya Ade resky Dwicahyo saja yang diprediksi bakal menyulitkan Minh di Olimpiade Tokyo kali ini. Media Vietnam juga memperhitungkan kans kemenangan Minh saat menghadapi Anders Antonsen.
1. Head-to-Head Minh vs Antonsen
Menurut Vietnam Express, pemain Denmark berusia 24 tahun itu sedang dalam performa terbaiknya. Teranyar, Antonsen telah memenangkan Denmark Open 2020, BWF World Tour Finals 2020 di Bangkok, dan Kejuaraan Eropa 2021 di Ukraina.
Selain itu, Minh dan Antonsen baru bertemu satu kali pada tahun 2018 di mana saat itu Antonsen memetik kemenangan dua set 2-0. Akan tetapi, media ini takan ingin membuat Minh berkecil hati saat menghadapi Antonsen nanti.
Sebab, satu-satunya harapan Minh bisa menang atas Antonsen di Olimpiade nanti adalah karena Minh sudah memiliki pengalaman lolos empat kali di acara multi-olahraga empat tahunan itu.
Jadi, melihat kekuatan Ade Resky Dwicahyo dan Antonsen ini, sangat wajar jika media ini mencemaskan wakilnya yang notabene pemain veteran di Olimpiade Tokyo yang akan mulai bergulir 23 Juli nanti.
Sementara itu, wakil Vietnam lainnya, Linh yang berperingkat 49 dunia juga bergabung di grup kuat bersama pemain top dunia Tai Tzu Ying (Chinese Taipei), Qi Xuefei dari Prancis (41), dan wakil Swiss Sabrina Jaquet (46).