Makin Akrab Saja, Loh Kien Yew Juga Dekat dengan Putri Viktor Axelsen
INDOSPORT.COM – Loh Kean Yew adalah pebulutangkis tunggal putra Singapura yang menjadi salah satu sparring partner Viktor Axelsen di Dubai.
Terlihat beberapa kali pamer kekompakan saat latihan, Loh Kean Yew juga sangat dekat dengan putri Juara Olimpiade Tokyo itu.
Pada Jumat (3/9/21), Loh Kean Yew membagikan video di Instagram Story @lohkeanyew. Mantan anak asuh Mulyo Handoyo itu bercengkerama dengan Vega Rohde Axelsen, yang tak lain adalah putri Viktor Axelsen.
Vega yang turut menemani latihan sang ayah, tampak digoda oleh Loh Kean Yew. Beberapa pebulutangkis peringkat ke-40 dunia itu mencubit pipi Vega yang tampak gembul.
Alih-alih ketakutan, Vega justru tersenyum lebar menghadap Loh Kean Yew yang duduk berjongkok di depannya. Lalu seseorang datang yang diduga Axelsen langsung menyematkan kacamata hitam pada Vega.
Loh Kean Yew pun makin menggoda Vega hingga senyumnya semakin lebar. Seolah sudah terbiasa bersama, Loh Kean Yew melanjutkan aktivitasnya menemani putri tunggal Victor Axelsen itu.
“Vega kembali, dan terlihat jauh lebih keren,” tulis Loh Kean Yew di instagram storynya yang langsung direpost oleh Viktor Axelsen.
Melansir dari Sport Sina, pebutangkis nomor satu Singapura ini sudah menjalani latihan di Nad Al Sheba Sport Complex di Dubai sejak Minggu (22/8/21). Ia sangat menikmati momen-momennya berlatih bersama Axelsen.
“Saya pikir kesempatan ini sangat bagus. Saya bisa berlatih dengan juara Olimpiade 2020,” ujar Loh Kean Yew tentang Viktor Axelsen.
Kebanggaan Loh Kean Yew pun tak main-main. Dalam sejumlah unggahan di akun Instagram pribadinya, dia seringkali membagikan video selama dia berlatih bareng Axelsen.
1. 4 Pemain Lain
Dengan uang pribadinya, Viktor Axelsen turut memboyong sejumlah pemain ke Dubai untuk menjadi sparring partner. Selain Loh Kean Yew, ada pula Lakhsya Sen (India), Brian Yang (Kanada), Toby Penty (Inggris), dan Felix Burestedt (Swedia).
Sebelumnya, Axelsen juga mengundang pebulutangkis Denmark, yaitu Rasmus Gemke dan Anders Antonsen, untuk ikut ke Dubai. Namun, ajakan itu ditolak karena keduanya ingin fokus di pelatnas Denmark.