Leylah Fernandez, Kuda Hitam Penghancur Para Unggulan di US Open
INDOSPORT.COM - Mengenal sosok Leylah Fernandez, petenis cantik asal Kanada yang menendang keluar para pemain unggulan di US Open (AS Terbuka) 2021.
Turnamen tenis Grand Slam OS Open telah memasuki fase-fase krusial bagi para petenis yang masih bertarung hingga saat ini.
Seluruh kategori sudah menginjak perempat final, termasuk tunggal putri yang diikuti oleh Leylah Fernandez. Untuk sampai ke titik ini pun bukan hal yang mudah bagi petenis berusia 19 tahun tersebut.
Namun meski begitu, ia bisa melaluinya dengan sangat baik, bahkan cukup layak disebut sebagai kuda hitam di US Open 2021.
Di perempat final, Leylah Fernandez berhasil menumbangkan unggulan kelima, Elina Svitolina, 6-3, 3-6, 7-6. Hasil ini pun kemudian membuat publik langsung terperangah.
Pasalnya, sebelum ini Leylah Fernandez juga mendepak Angelique Kerber dari fase 16 besar. Bahkan di putaran kedua, ia berhasil mengalahkan Naomi Osaka.
Rentetan keberhasilan ini pun membuat orang-orang mulai mencari tahu siapa sosok Leylah Fernandez.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa kemenangan kontra Naomi Osaka yang berstatus unggulan ketiga di US Open membuat kepercayaan Leylah Fernandez meningkat tajam.
Terlebih lagi, Naomi Osaka gugur cepat di putaran kedua. Tidak banyak yang menyangka pastinya, bahwa pemain asal Jepang itu akan tersingkir lebih awal dari US Open kali ini, di tangan petenis kuda hitam yang namanya belum dikenal banyak orang.
Di sisi lain, Leylah Fernandez juga pasti tidak mengira bahwa ia bisa melewati hadangan Naomi Osaka, lalu Angelique Kerber, dan Elina Svitolina.
Melaju ke semifinal US Open 2021 merupakan capaian luar biasa bagi Leylah Annie Fernandez. Meskipun meraih gelar WTA perdana di Monterrey Open tahun ini, turnamen Grand Slam adalah panggung tersendiri baginya.
Lolos dari lubang jarum perempat final US Open 2021, ia pun meraih semifinal Grand Slam pertama dalam kariernya.
1. Tantangan Besar di US Open
Selain meraih semifinal Grand Slam pertama, Leylah Fernandez juga berhasil mematahkan rekor yang dicetak Amanda Anisimova.
Amanda Anisimova yang kini berusia 20 tahun sempat meraih predikat petenis termuda yang mencapai semifinal Grand Slam. Tepatnya, ketika ia berlaga di French Open (Prancis Terbuka) 2019 lalu.
Namun predikat yang kini melekat pada Leylah Fernandez masih mungkin disabet oleh Emma Raducanu (18 tahun).
Petenis putri asal Inggris yang sempat dijagokan Kate Middleton di Wimbledon tersebut baru akan melakoni pertandingan perempat finalnya melawan Belinda Bencic pada Rabu (08/09/21) malam WIB nanti.
Apa yang diraih Leylah Fernandez di US Open sejauh ini pun tidak lepas dari usahanya untuk terus berlatih, terutama setelah memenangkan gelar WTA perdananya beberapa bulan lalu.
“Sejujurnya setelah di Monterrey, saya berlatih dengan baik, bermain dengan baik. Pulang ke rumah untuk bekerja lebih keras, mencoba meningkatkan permainan saya,” ujarnya, dikutip dari laman resmi WTA.
“Saya senang bahwa setiap pertandingan yang saya mainkan, saya menunjukkan peningkatan sedikit demi sedikit. Saya bisa menunjukkan semua pengorbanan yang telah saya lakukan setahun terakhir, hingga bisa sampai ke titik ini,” tambahnya.
Setelah mengalahkan Naomi Osaka, Angelique Kerber, dan Elina Svitolina yang semuanya adalah unggulan di US Open 2021, Leylah Fernandez bakal menghadapi tantangan yang lebih sulit lagi di semifinal.
Di putaran empat besar nanti, ia dijadwalkan bertemu lawan berat lainnya, Aryna Sabalenka, yang berstatus unggulan kedua.
Apakah Leylah Fernandez bakal membuat kejutan lagi?