Profil Tim Piala Sudirman 2021: Tahiti, Debut Tim Antah Berantah dari Oceania
INDOSPORT.COM – Tahiti menjadi salah satu negara peserta Piala Sudirman 2021. Berikut ini profil negara peserta Piala Sudirman 2021, Tahiti.
Turnamen lambang supremasi bulutangkis beregu campuran, Piala Sudirman 2021, akan segera bergulir tepatnya pada 26 September hingga 3 Oktober mendatang.
Awalnya, kota Suzhou, China ditunjuk sebagai tuan rumah. Namun peraturan ketat pemerintah China terkait pandemi COVID-19, tidak memungkinkan turnamen digelar di sana.
Alhasil, BWF memutuskan menunjuk kota Vantaa, Finlandia, menggantikan China sebagai tuan rumah turnamen dua tahunan ini.
Piala Sudirman 2021 sendiri akan menjadi turnamen ke-17 ajang bergengsi ini sejak pertama kali digelar di Jakarta pada tahun 1989.
Bila dibandingkan dengan edisi sebelumnya yang mengundang 32 kontestan, pada edisi kali ini hanya akan ada 16 tim yang bertanding dan terbagi ke dalam empat grup berbeda.
Tahiti termasuk salah satu dari 16 tim yang bertanding itu. Mereka tergabung di grup B bersama dengan Chinese Taipei, Korea Selatan dan Jerman.
1. Rekam Jejak
Tahiti, yang merupakan bagian dari Badminton Oceania, awalnya berstatus tim cadangan kedua di belakang Finlandia yang jadi prioritas karena statusnya sebagai tuan rumah Piala Sudirman.
Kedua negara ini akhirnya mendapatkan lampu hijau masuk ke undian utama kompetisi setelah dua negara unggulan, yakni Prancis dan Australia, kompak mengundurkan diri.
Tahiti bukan satu-satunya tim Oceania yang diundang ke Piala Sudirman. Setelah Australia mundur, ada Selandia Baru, runner up di VICTOR Oceania Men's and Women's Team Championships 2020, yang ditawari masuk.
Namun, Selandia Baru menolak karena ketidakmampuan finansial akibat pandemi COVID-19.
Tahiti diundang setelah tim ini berhasil memenangkan medali perunggu Samoa Pacific Games 2019 dan finisher ketiga dan keempat di VICTOR Oceania Men's and Women's Team Championships 2020.
Dengan Tahiti tidak memiliki peraturan pembatasan perjalanan, dan beberapa pemain yang mereka usulkan saat ini tinggal di Prancis, maka negara ini pun bersedia menerima tawaran ke Piala Sudirman.
Tahiti hanya pernah berlaga di Kejuaraan Beregu Campuran Dunia satu kali sebelumnya, ketika turnamen tersebut digelar di Gold Coast pada 2017.
1. 2. Skuat dan Sektor Unggulan
Tim bulutangkis Tahiti untuk Piala Sudirman edisi ke-17 kali ini akan dipimpion oleh Leo Cucuel selaki pelatih sekaligus manajer.
Mengutip laman BWF, Tahiti memang diperkuat delapan pemain berusia di bawah 20 tahun. Salah satunya, Elias Maublanc yang menjadi pemain termuda di usia 14 tahun.
Elias menyusul kedua kakaknya, Antoine dan Louis yang pernah bermain untuk Tahiti. Piala Sudirman akan menjadi debut pemain yang mengagumi legenda China Lin Dan di kompetisi internasional.
Selain Elias, Tahiti juga memiliki pemain muda lainnya di dalam tim yakni Jenica Lesourd yang berusia 15 tahun. Lesourd melakukan debut internasionalnya di Oceania Men's and Women's Team Championships 2020.
Berikut ini daftar lengkap tim Tahiti di Piala Sudirman:
Putra:
Leo Cucuel
Glen Lefoil
Ellias Maublanc
Helva Yvonet
Putri:
Heirautea Curet
Maeva Gaillard
Jenica Lesourd
Chloe Segrestan
2. 3. Prediksi
Meski hanya menurunkan delapan wakil yang didominasi pemain muda, Tahiti diharapkan bisa memberikan gebrakan baru di kompetisi beregu campuran di Vantaa mendatang.
Meski begitu, Tahiti harus menghadapi tantangan berat dari Chinese Taipei, Korea Selatan dan Jerman di babak penyisihan grup B.
Chinese Taipei kini menjadi tim yang diunggulkan setelah ganda putranya, Lee Yang/Wang Chi-lin, memenangkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Sementara Korea Selatan merupakan pemegang gelar empat kali dan tim tersukses kedua di Piala Sudirman setelah China.
Dengan China dan Korea diprediksi bakal jadi dua tim teratas yang lolos ke babak perempat final, Tahiti mungkin akan jadi tim penggembira bersama Jerman.