Juara US Open 2021 Kompak Menarik Diri dari Piala Kremlin 2021
INDOSPORT.COM – Juara Amerika Serikat Terbuka (US Open) 2021, Daniil Medvedev dan Emma Raducanu, memutuskan mundur dari keikutsertaannya di Piala Kremlin 2021.
Daniil Medvedev mengatakan bahwa keputusan mundur dari turnamen yang berlangsung di Moskow, pada 18 hingga 24 Oktober 2021 itu karena kondisi tubuhnya sedang tidak siap 100 persen.
"Saat jadwal pertandingan masih berat, saya merasa tubuh saya tidak dalam kondisi 100 persen. Keputusan ini sangat berat bagi saya,”
“Namun ini harus dilakukan agar saya bisa mengakhiri musim dengan apik," ucap Daniil Medvedev dalam instagramnya @medwed33 pada Kamis (16/10/21) waktu setempat.
Karena keputusan itu, membuat peluang Daniil Medvedev untuk menggusur Novak Djokovic dari peringkat satu dunia tunggal putra pada akhir tahun hampir dipastikan pupus.
Sedikit berbeda dengan Daniil Medvedev yang mempertimbangkan kemampuan fisiknya, petenis tunggal putri Emma Raducanu mengaku mundur dari Piala Kremlin karena ada perubahan jadwal turnamen.
“Sayangnya saya harus membuat perubahan jadwal turnamen dan tidak akan bisa bermain melawan Moskow tahun ini, tetapi saya berharap untuk bersaing di sana dan di depan para penggemar Rusia tahun depan,”
“Saya berharap untuk kembali ke tur dalam beberapa minggu ke depan,” ujar Emma Raducanu dalam sebuah pernyataan melansir RT News.
Kendati demikian, banyak spekulasi datang di balik mundurnya kedua bintang tenis yang tengah bersinar tersebut. Salah satunya karena Daniel Medvedev dan Emma Raducanu baru mengalami hasil buruk di Indian Wells 2021.
1. Hasil Kurang Baik di Indian Wells 2021
Emma Raducanu terhenti di babak kedua Indian Wells 2021 atau BNP Paribas Open pada Jumat (08/10/21). Saat itu, dia kalah straight set 2-6 dan 4-6 dari petenis peringkat 100 WTA asal Belarusia, Aliaksandra Sasnovich.
Daniel Medvedev sebagai unggulan pertama juga harus tersingkir usai kalah dari petenis Bulgaria Grigor Dimitrov dengan skor 6-4, 4-6, 3-6 pada Kamis (14/10/21).
Kekalahan itu setidaknya yang membuat Daniil Medvedev dan Emma Raducanu merasa terpukul. Terlebih kepada Emma Raducanu yang mendapat banjir kritikan usai itu.
Tak sedikit yang bilang bahwa kekalahan itu sebagai akibat dari keputusan terburu-buru Emma Raducanu untuk memecat sang pelatih, Andrew Richardson.
Diketahui, setelah merayakan kemenangan di US Open 2021, Emma Raducanu menyusun rencana panjang kariernya untuk mencari pelatih baru yang lebih berpengalaman. Terlebih rankingnya yang kini melesat bak roket.