Berguru ke Viktor Axelsen, Pebulutangkis Singapura Juara Dutch Open 2021
INDOSPORT.COM – Belum lama setelah menjadi sparring partner Viktor Axelsen di Dubai, pebulutangkis Singapura, Loh Kean Yew, sukses merebut juara di Dutch Open 2021.
Turnamen bulutangkis level international challenge tersebut mempertemukan Loh Kean Yew dengan unggulan teratas asal India, Lakshya Sen, pada Minggu (17/10/21) waktu setempat.
Bertanding di Kota Almere, Loh Kean Yew berhasil menang di final dalam dua set langsung dengan skor 21-12 dan 21-16. Hasil itu menjadi partai revans bagi Loh Kean Yew yang sebelumnya di turnamen Lingshui China Master 2019 dikalahkan Lakshya Sen.
Praktis, dengan menjuarai Dutch Open, sekaligus bisa memecah dahaga prestasi sejak terakhir dia meraihnya di Thailand Masters 2019.
Melansir Channel News Asia, Loh Kean Yew mengatakan bahwa menjuarai Dutch Open 2021 adalah momentum untuk mendapatkan pencapaian yang lebih baik ke kedepannya.
“Saya senang bahwa saya mencapai target itu (untuk juara). Saya memiliki awal yang baik, dan saya akan memanfaatkan momentum ini,” ucap tunggal putra peringkat 41 dunia itu.
Sebagai informasi, Dutch Open menjadi turnamen BWF world tour internasional pertama bagi seorang Loh Kean Yeaw sejak 2019. Terakhir, dia berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Pada Olimpiade Tokyo 2020, dia berhasil meraih kemenangan melawan Aram Mahmoud dari Belanda sebelum akhirnya tersingkir di tangan Jonatan Christie.
Setelah kekalahan itu, dia menghabiskan sebulan lamanya di Agustus-September 2021 untuk menjalani pelatihan di Dubai sebagai sparring partner Juara Olimpiade Tokyo, Viktor Axelsen.
1. Berkat Viktor Axelsen
Saat di Dubai, Loh Kean Yew tidak sendiri. Terdapat beberapa pemain yang menjadi sparring partner tunggal putra terbaik asal Denmark tersebut. Mereka adalah Toby Penty, Brian Yang, Felix Burestedt, dan Lakshya Sen.
Loh Kean Yew mengatakan bahwa hasil dia menimba ilmu dari Axelsen membuat penampilannya lebih baik dari sebelumnya.
“Saya mendapati diri saya lebih yakin dengan permainan saya dengan membuat lebih sedikit kesalahan. Dulu, saya akan membuat kesalahan sederhana dengan mudah, tapi kali ini segalanya lebih baik,” demikian melansir Channel News Asia.