Gagal Lolos Fase Grup BWF World Tour Finals, Pramudya/Yeremia Ungkap Kekecewaan
INDOSPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Ercih Yoche Yacob Rambitan mengungkapkan kekecewaan usai gagal lolos dari fase grup BWF World Tour Finals 2021.
Bertanding di The Westin Resort Bali, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan kalah dalam dua gim langsung dengan skor 12-21, 21-11, 21-18 ata Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dalam tempo 56 menit, Kamis (02/12/21).
Ini adalah kekalahan kedua yang ditelan Pramudya/Yeremia di babak penyisihan Grup B BWF World Tour Finals 2021. Di pertandingan pertama, Pramudya/Yeremia kalah dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
Hasil tersebut membuat Pramudya/Yeremia gagal lolos dari fase grup. Sontak mereka langsung mengungkapkan rasa kekecewaan.
"Pertandingan hari ini cukup melelahkan karena kan ramai juga. Game pertama kami bisa menang, mereka belum terlalu menekan kami," ujar Yeremia Ercih Yoche Yacob Rambitan dilansir dari laman resmi PB Djarum.
"Pas game kedua kami lebih tertekan dan nggak bisa keluar dari tekanan. Nah pas game ketiga sudah mulai enak lagi main, tapi pas poin 11-8 kami mulai mati-mati sendiri lagi," sambungnya lagi.
Yeremia mengaku sudah berjuang mati-matian agar dapat mengalahkan pasangan ganda putra Malaysia. Akan tetapi usahanya belum membuahkan hasil manis.
"Tadi ada kans menang. Tapi mungkin karena staminanya sama-sama capek jadi kami kurang tahan saja. Fokusnya nggak bisa di maintain. Harusnya poin malah mati sendiri," timpal Pramudya Kusumawardana.
Pertandingan tiga gim tersebut benar-benar membuat tenaga Pramudya/Yeremia terkuras. Ganda putra Indonesia itua akhirnya harus mengakui kekuatan lawannya di laga kedua Grup B BWF World Tour Finals 2021.
1. Laga Terakhir Fase Grup BWF World Tour Finals
Meski dipastikan tak lolos ke semifinal, Pramudya/Yeremia masih harus menyelesaikan pertandingan terakhirnya di babak penyisihan. Terakhir mereka akan berhadapan dengan pasangan kakak beradik, Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis).
“Berharapnya main bagus dulu. Terus juga rekornya kan lebih baik. Tapi untuk match besok 0-0 lagi, nggak ada beban,” kata Pramudya.
Jika dilihat dari rekor head to head, Pramudya/Yeremia lebih unggul dari Christo Popov/Toma Junior Popov. Terakhir, wakil Indonesia itu berhasil menang ats Christo/Toma di turnamen Spain Masters 2021.
Meski demikian, Pramudya/Yeremia tidak mau terkecoh dengan catatan tersebut.