Bangkit dari Cedera, Anders Antonsen Optimis di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021

INDOSPORT.COM –  Atlet tunggal putra Denmark, Anders Antonsen, dalam kondisi siap bangkit usai dibekap cedera jelang partisipasinya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021.

Sekadar informasi, Antonsen sempat dilanda masalah di bagian otot dada saat dia menjejak perempat final Indonesia Open 2021 (23-28 November) di Bali.

Saat itu, tunggal putra ranking 3 dunia itu hendak melakoni laga big match melawan rival abadinya, Jonatan Christie di Bali International Convention Center.

Namun tiba-tiba, Antonsen mengabarkan pengunduran dirinya hingga menyebabkan dia gagal menuju BWF World Tour Finals 2021 (1-5 Desember).

Usai beristirahat selama beberapa pekan, akhirnya Anders Antonsen kembali bugar dan siap untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021. Turnamen tersebut bergulir pada 12-19 Desember di Huelva, Spanyol.

“Saya rasa sekarang saya berada dalam keadaan cukup baik. Saya sudah membuat keputusan yang tepat untuk mundur dari turnamen terakhir di Bali. Usai itu, saya pulang untuk memulihkan diri dan berlatih kembali,” ucap Anders Antonsen melansir laman Badminton Europe.

“Sekarang, saya berpikir bahwa energy saya sudah berkumpul kembali. Jadi saya siap untuk menghadapi turnamen (Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021) ini,” sambungnya.

Lebih lanjut, Antonsen hanya ingin menikmati setiap penampilannya dan tidak ingin dibekap cedera usai menjalani turnamen beruntun sepanjang September- Desember 2021. 

“Ini benar-benar turnamen yang padat dan sangat sulit. Saya tidak akan bohong karena itu berpengaruh pada mental dan fisik juga. Karena jadwal padat itu, saya telah berurusan dengan beberapa cedera ringan yang mengganggu,” cetusnya.

“Jadi itu sulit dan juga membuat frustasi. Sekaligus menjadi hal yang menyenangkan untuk kembali bermain di banyak turnamen.”tutur Anders Antonsen.

1. Badai Cedera

Seperti yang dikeluhkan Anders Antonsen mengenai jadwal padat turnamen bulutangkis sepanjang 2021, nyatanya banyak pemain dibekap cedera.

Sebut saja Kento Momota, Heo Kwang-hee, Chen Yufei, Lu Ching Yao/Yang Po Han, Saina Nehwal, hingga kompatriotnya Rasmus Gemke.

Bahkan mereka harus absen di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021. Selain itu, banyak pula para pemain elite yang sudah terlebih dahulu memutuskan mundur.

Mereka adalah Wang Yilyu/Huang Dong Ping, Shi Yuqi, Chen Long, Ching Yao/Yang Po Han, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, beserta 13 wakil Indonesia lainnya.