Demi Boyong Pelatih Bulutangkis Korea, China Rela Kucurkan Dana Fantastis
INDOSPORT.COM – Media Korea Selatan, Korea Town Daily, menyebut jika pelatih asal negaranya, Kang Kyung-jin, direkrut Asosiasi Bulutangkis China (CBA) dengan gaji fantastis.
Melansir dari artikel di Korea Town Daily, seorang pejabat tinggi dari Asosiasi Bulutangkis Korea (BKA) pada Selasa (22/02/22), mengatakan bahwa Kang Kyung-jin kembali melatih China usai permintaannya dikabulkan oleh CBA.
“Mantan pelatih Kang Kyung-jin menerima panggilan kerja berulang kali dari Ketua Asoasiasi Bulutangkis China (CBA) , Zhang Jun.Pihak China setuju untuk memberinya gaji sesuai untuk permintaannya."
"Dan dia (Kang Kyung-jin) menerimanya dan berangkat ke China pada tanggal 10 (Februari),” demikian melansir Korea Town Daily.
Lebih lanjut, dalam artikel disebutkan bahwa gaji tahunan Kang Kyung-jin sebagai pelatih ganda putri China adalah mencapai 1 miliar won atau sekitar Rp11,9 miliar untuk periode 2022-2024.
Tentu saja nominal itu tak main-main digelontorkan oleh CBA. Namun, demi membawa Kang Kyung-jin melatih di China, CBA sanggup menyetujui kontrak tersebut.
Sebagai informasi, Kang Kyung-jin merapat sebagai pelatih bulutangkis China sejak September 2019-2021. Turut bersamanya adalah mantan pemain Korea Selatan, Yoo Yong Sung.
Kepelatihan mereka di China menjadi sejarah bagi bulutangkis di Negeri Tirai Bambu yang sebelumnya tidak pernah merekrut pelatih asing.
Pasalnya, China terpaksa melakukan hal itu lantaran hasil buruk yang didapat oleh para atlet bulutangkis negaranya di ajang Kejuaraan Dunia 2019.
Sebaliknya, Kang Kyung-jin hijrah dari Korea Selatan ke China lantaran kontraknya tak diperpanjang oleh BKA selaku induk organisasi bulutangkis di negeri Gingseng tersebut.
Hal itu salah satu sebabnya karena penampilan kurang memuaskan dari tim bulutangkis Korea Selatan di ajang Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
1. Bawa Perubahan Positif Ganda Putri China
Meski demikian, seolah berjodoh, kehadiran Kang Kyung-jin sebagai Kepala Pelatih Ganda Putri China, dianggap telah mampu memberikan dampak positif selama 2019-2021.
Banyak ganda putri China mampu keluar dari ‘keterpurukan’ berkat sumbangsih Kang Kyung-jin. Seperti Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Du Yue/Li Yinhui, Li Xuan Xuan/Xia Yu Ying, hingga Li Wen Mei/Zheng Yu.
Terakhir bahkan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan mampu medali perak Olimpiade Tokyo 2020. Pada multievent yang digelar 24 Juli-2 Agustus 2021 itu, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan takluk di final dari Greysia Polii/Apriyani Rahayu,
Sayangnya saat itu, kontraknya sebagai pelatih bulutangkis China telah habis usai Olimpiade Tokyo 2020. Kang Kyung-jin memutuskan kembali ke Korea Selatan.
Hampir ingin menetap di kampung halamannya, namun Kang Kyung-jin akhirnya kembali ke China demi mengabdikan ilmunya di sana. Turut bersamanya, Choi Min-ho, pelatih bulutangkis lain dari Korea Selatan.