Sudahi Puasa Gelar Usai Juara Swiss Open 2022, Jonatan Christie: Ini Sangat Berarti

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie sukses menyudahi puasa gelar usai menjuarai turnamen Swiss Open 2022.

Bertanding di ST. Jakobshalle, Basel, Jonatan Christie mengalahkan Prannoy H.S pada, Minggu (27/03/22). Atlet bulutangkis yang akrab disapa Jojo itu menang dalam dua gim langsung dengan skor 21-12, 21-18.

Gelar juara ini terasa begitu istimewa bagi Jojo jika mengingat perjuangannya yang tidak mudah.  Jonatan Christie juga berharap gelar ini menjadi motivasi untuk meraih gelar-gelar berikutnya tahun ini.

"Hasil ini sangat berarti buat saya, bukan hanya gelar juaranya tapi juga ke prosesnya. Saya bisa main di sini dan All England kemarin saja sudah sebuah anugerah luar biasa setelah saya positif Covid-19 di Jerman," ujar Jojo dilansir dari PB Djarum. 

"Ini pasti campur tangan Tuhan. Apalagi saya sudah tidak juara, dua setengah tahun," sambungnya lagi.

Jonatan Christie tidak mau jemawa dan berpuas diri dengan gelar juara yang diraihnya di Swiss Open 2022. Jojo mengaku dirinya ingin meraih gelar juara lainnya di turnamen.

"Masih banyak yang saya ingin raih, gelar-gelar di level lebih tinggi. Semoga juara di Swiss ini bisa jadi awalan dan motivasi saya di tahun 2022," kata atlet berusia 24 tahun tersebut.

"Mudah-mudahan saya bisa konsisten bermain seperti ini. Maksimal dan menikmati pertandingan," pungkasnya. 

Selanjutnya Jonatan Christie dan para atlet bulutangkis Indonesia lainnya akan berjuang di turnamen Korea Open 2022.

1. Sempat Dapat Kritik Pedas

Jonatan Christie sempat mendapatkan kritik pedas dari Rudy Hartono sebelum melangkah ke final Swiss Open 2022. Legenda bulutangkis Indonesia itu menyebut Jojo sebagai pebulutangkis tunggal putra yang tak istimewa lantaran tidak punya pukulan mematikan.

Rudy juga menyebut jika permainan Jojo terlalu kaku serta tak enak ditonton. Kritikan pedas itu agaknya jadi lecutan semangat bagi Jonatan Christie.

Jojo benar-benar menunjukkan tajinya di babak final Swiss Open 2022. Tunggal putra Indonesia itu menumbangkan wakil India, Prannoy H.S dalam dua gim langsung dengan skor 12-21, 18-21.

Hasil tersebut membuat Jonatan Christie berhak menyandang gelar juara. Kritik pedas Rudy Hartono disebut ikut andil dalam torehan prestasi Jojo di Swiss Open 2022.

Hal itu diungkapkan oleh Steen Pedersen saat bertugas jadi komentator di Swiss Open 2022. 
 

2. Pengakuan Steen Pedersen

Kritik pedas Rudy Hartono disebut ikut andil dalam torehan prestasi Jojo di Swiss Open 2022. Hal itu diungkapkan oleh Steen Pedersen saat bertugas jadi komentator di turnamen tersebut.

"Jika ini yang membuat mereka (INA MS) tampil seperti ini, maka Rudy Hartono harus melakukannya sebelum setiap turnamen," ujar Steen.

Kata-kata komentator ternama itu langsung menuai berbagai komentar dari netizen di media sosial Twitter.