Siap Tebar Ancaman, Chen Long dan Shi Yuqi Serius Latihan Usai Kembali ke Pelatnas China
INDOSPORT.COM – Seiring dengan comebacknya Chen Long dan Shi Yuqi di pelatnas Asosiasi Bulutangkis China (CBA), dua tunggal putra itu seolah siap tebar ancaman baru.
Diketahui, selama beberapa turnamen belakangan, tunggal putra senior China, Chen Long memang memutuskan hiatus sejenak pasca menyabet perak Olimpiade Tokyo 2020.
Chen Long mewacanakan bakal comeback di Asian Games 2022 di Hangzhou pada 10-25 September. Kemudian, Shi Yuqi pun menghilang dari kompetisi bulutangkis internasional karena skorsing 1 tahun.
Skorsing internal itu adalah buntut panjang dari ulah Shi Yuqi yang diangap melakukan tindakan tak sportif saat mundur pada kedudukan 20-22 dan 5-20 di semifinal Piala Thomas 2020.
Akibatnya, di sejumlah kompetisi, China harus mengandalkan beberapa tunggal putra junior mereka seperti Lu Guang Zu, Li Shi Feng, Weng Hong Yang, Sun Feixiang, dan lain-lain.
Performa tunggal putra China tak terlalu menggembirakan sebelum Weng Hong Yang mampu menjelma sebagai juara di Korea Open 2022.
Namun, performa tunggal putra China kembali jadi sorotan kala negara penyabet 10 kali trofi Piala Thomas itu, justru harus tersingkir dari Indonesia di perempat final Piala Thomas 2022.
Lantas kekalahan di Piala Thomas 2022 itu, akhirnya jadi sorotan utama di berbagai media lokal di China. Termasuk krititkan bagi federasi, pelatih tunggal putra, dan masih banyak lagi.
Sebagai respons dari kekalahan di Piala Thomas 2022, sebagaimana melansir laman lokal Sohu, akhirnya China membuat dua keputusan mengejutkan.
Bunyinya demikian, “Pengumuman resmi! China mengalami kegagalan, dan 2 pemain terkenal resmi kembali. Shi Yuqi mencabut larangan lebih cepat dari jadwal, dan Chen Long tidak pensiun.”
1. Shi Yuqi dan Chen Long di Pelatnas, Siap Tebar Ancaman?
Keputusan memanggil kembali Chen Long dan Shi Yuqi ke kamp pelatihan bulutangkis China tentu saja mengejutkan jika dirunut alasan hiatusnya mereka dari tim nasional.
Namun, ini bisa jadi sebuah sinyal bahwa China masih sangat membutuhkan Chen Long dan Shi Yuqi untuk mengarungi berbagai kompetisi.
Dilansir dari media Sohu, Chen Long bakal diwacanakan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 yang berlangsung Agustus mendatang di Tokyo, Jepang.
Sementara Shi Yuqi masih belum diketahui turnamen terdekat apa yang akan diikutinya. Namun, bisa saja dia kemungkinan besar bakal diproyeksikan untuk tampil di Olimpiade 2024.
Tentunya, jika cedera Shi Yuqi sudah benar-benar sembuh, juga bukan hal yang mustahil bagi Shi Yuqi untuk kembali jadi raksaksa yag sulit dikalahkan.
Dari rilis berita terbaru Sohu, pada Sabtu (28/5/22), terlihat bahwa Chen Long dan Shi Yuqi terlihat sangat serius menjalani kamp pelatihan di tim nasional bulutangkis China.
Keberadaan mereka menjadi pusat perhatian para netizen lokal di sana, lantaran kembalinya dua tunggal putra terbaik dalam jajaran pemain tim nasional.
Dituliskan demikian,” Dilihat dari foto-foto yang dipublikasikan, Shi Yuqi termasuk di antara mereka (tim nasional). Penggemar yang cermat akan menemukan bahwa pakaian Shi Yuqi sangat khas dengan tulisan ‘Saya ingin bermain’ yang terlihat jelas.”
“Selain itu, kami juga menemukan sosok Chen Long. Dipahami bahwa Chen Long akan bermain di Kejuaraan Dunia yang akan diadakan pada Agustus tahun ini.”
Selain itu, pelatih tim nasional China seperti Li Mao juga berada di barisan. Tim latihan ini merekrut 16 tunggal potura berprestasi yang siap menembar ancaman di turnamen internasional, tak terkecuali Chen Long dan Shi Yuqi.
2. Pensiun Muda, Qiao Bin jadi Pelatih Baru Tunggal Putra
Selain kedatangan Shi Yuqi dan Chen Long di tim nasional, ada hal menggembirakan saat mantan rival Anthony Ginting, Qiao Bin diputuskan menjadi pelatih baru tunggal putra di China.
Hal itu sebagaimana diberitakan oleh laman media lokal China, Aiyuke. Bunyinya demikian,” perlu dicatat pelatih tunggal di pelatnas telah berubah dari Chen Yu menjadi Qiao Bin.”
Terkini, terjawab bahwa Qiao Bin menggantikan posisi itu. Rival Anthony Ginting tersebut bahkan sudah langsung tancap gas saat mendampingi tunggal putra China di turnamen bulutangkis Thailand Open 2022, 17-22 Mei.
Saat itu, debut Qiao Bin sebagai pelatih sukses mengantarkan tunggal putra Li Shi Feng menjadi runner up Thailand Open 2022.
Baca selengkapnya: Pensiun Muda, Eks Rival Anthony Ginting Didapuk Jadi Pelatih Baru Tunggal Putra China