Ditaklukkan Pasangan China, Fajar/Rian: Mereka Lebih Baik Dibanding Kita!
INDOSPORT.COM - Habis sudah wakil Indonesia di perhelatan Indonesia Open 2022. Dimana harapan terakhir pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Rian Ardianto juga gugur di babak 8 besar, Jumat (17/06/22).
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, pasangan ganda putra Fajar Alfian/Rian Ardianto menjadi satu harapan terakhir Indonesia untuk lolos ke babak semifinal Indonesia Open 2022.
Sayang harapan sirna setelah Fajar/Rian juga takluk di pasangan ganda China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.
Fajar/Rian tidak dapat berbuat banyak menghadapi pasangan China. Fajar/Rian kalah dalam pertarungan dua gim langsung 21-18, 21-18.
Ditemui selepas laga, Fajar mengaku pasangan China ini memang bermain lebih baik dibanding mereka.
"Pertandingan tadi lawan sangat bagus. Setiap kali strategi kita bermain panjang sudah berhasil diantisipasi oleh mereka," buka Fajar.
"Power mereka juga lebih baik dan memang lawan bermain lebih bagus," tegas Fajar.
Hal senada juga diutarakan oleh Rian Ardianto. Dimana Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi bermain baik dan sudah mengantisipasi semua taktik yang diterapkan.
"Memang terutama power mereka lebih siap hari ini. Permainan kita sudah diantisipasi. Kita kurang mengubah pola strategi bermain," tutup Rian.
Dengan kekalahan ini membuat seluruh wakil Indonesia habis tidak tersisa di ajang Indonesia Open 2022.
1. Rekor Buruk
Indonesia Open 2022 tidak disangka-sangka menjadi ajang yang jauh dari kata menyenangkan bagi tuan rumah Indonesia.
Sebanyak empat wakil mereka di perempat final yakni Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Anthony Sinisuka Ginting kompak tereliminasi pada Jumat (17/06/22) lalu.
Artinya Indonesia akan sama sekali tidak punya wakil di kategori manapun untuk semifinal dan juga final pada keesokan harinya.
Ini adalah kejadian yang sangat luar biasa mengingat atlet-atlet Indonesia selalu tampil menggigit di Indonesia Open.
Sepanjang 40 tahun sejarah ajang super 1000 tersebut yang kali pertama 1982, baru pada edisi 2002 Indonesia gagal mengirimkan satupun wakil ke semifinal.
Apriyani/Fadia jadi yang paling pertama gugur usai tidak sanggup menahan gempuran ganda putri nomor dua dunia, Lee So Hee/Shin Seung Chan, asal Korea Selatan.
Setelah menjadi runner-up di Indonesia Masters 2022, Apriyani/Fadia justru keok dalam dua gim langsung 14-21 dan 19-21.
Pram/Yere kemudian menyusul namun tumbangnya mereka di tangan andalan Malaysia yakni Aaron Chia/Soh Wooi yik masih bisa dimaklumi.
Yere mengalami cedera lutut parah sehingga tidak bisa membantu rekannya secara maksimal sebelum takluk dalam tiga gim, 21-14, 12-21, dan 20-22 dan keluar lapangan dengan bantuan kursi roda.
Sementara itu Ginting lagi-lagi harus mengakui kehebatan jagoan asal Denmark yang juga menjuarai nomor tunggal putra di Indonesia Masters 2022, Viktor Axelxen.
2. Kocak! Kandas dari Ginting di Indonesia Open 2022, Hans Vittinghus Langsung Tagih Indomie
Dikalahkan Anthony Ginting di babak 16 besar Indonesia Open 2022, bintang bulutangkis Denmark, Hans Vittinghus, malah beraksi kocak minta Indomie.
Hal kocak itu diungkapkan Hans Vitinghus di sela-sela wawancara kemenangan Anthony Ginting di Indonesia Open 2022.
“He owes Indomie now (sekarang dia berutang Indomie kepadaku),” ucap Hans Vittinghus saat berbicara ke arah kamera di sela-sela wawancara.
Permintaan itu langsung disambut gelak tawa oleh Anthony Ginting, dan menjadi sorotan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Baca selengkapnya: Kandas dari Ginting di Indonesia Open 2022, Hans Vittinghus Langsung Tagih Indomie