Klarifikasi Anthony Ginting Cuma Raih 8 Poin di Malaysia Masters 2022: Lapangan Nggak Enak!
INDOSPORT.COM - Berikut ini adalah klarifikasi dari Anthony Sinisuka Ginting, mengapa ia bisa tertatih-tatih di babak 32 besar Malaysia Open 2022, Rabu (6/7/22).
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Anthony Sinisuka Ginting hanya dikasih 8 poin oleh pebulutangkis Jepang, Kenta Nishimoto. Ia kalah telak di angka 8-21.
Anthony Ginting harus menjalani laga yang cukup panjang, 66 menit, sebelum akhirnya ia menang rubber game 8-21, 21-14, 22-20.
"Pertama-tama mengucap syukur, Puji Tuhan bisa bermain baik dan menyelesaikan pertandingan tanpa cedera," ucap Ginting.
"Kondisinya tidak berbeda jauh dengan minggu lalu, jadi tadi tinggal bagaimana mengadu strategi di lapangan," tutur atlet tunggal putra peringkat keenam dunia itu.
Menyikapi kekalahan telak 8-21 atas Kenta Nishimoto di game pertama, Ginting juga mengakui ada faktor kesulitan di lapangan.
"Di gim pertama memang kondisi lapangan kurang baik, jadi lawan lebih mengontrol permainan. Di gim kedua sebaliknya saya yang bisa mengontrol pertandingan."
Pertarungan berlanjut di game ketiga. Anthony Sinisuka Ginting dan Kenta Nishimoto saling kejar mengejar poin.
Sempat tertinggal, pebulutangkis Indonesia itu akhirnya menyalip perolehan Kenta dan unggul 20-16. Lalu, wakil Jepang memanas lagi, sehingga game ditutup di angka 22-20.
"Di gim ketiga, strateginya ialah bagaimana sebelum interval poin, saya tidak terlalu jauh dari dia bila pun tertinggal," jelasnya.
1. Kandidat Juara, Ginting Justru Susah Payah
Sempat tertatih-tatih di game pertama Malaysia Open 2022, banyak yang khawatir Anthony Sinisuka Ginting akan kembali drop di game ketiga melawan Kenta Nishimoto.
Pada game penentuan tersebut, Ginting sempat tertinggal 8-11 di interval, namun ia mampu membalikkan skor hingga unggul match point 20-16 atas Kenta Nishimoto.
Naas, kemenangan tunggal putra peringkat enam dunia itu sempat tertunda, setelah Nishimoto berhasil meraih empat poin beruntun, skor beranjak jadi 20-20.
"Di perjalanan gim ketiga itu sampai poin 20-16, saya emang lebih banyak menunggu dulu, tidak agresif melakukan serangan," ucap Ginting sesaat usai pertandingan.
"Saya coba membuat dia lari ke depan, belakang, kiri dan kanan. Saat lawan salah membuang bola, baru saya menyerang."
"Tapi sesudah match point, saya malah terburu-buru, inginnya menyerang duluan, itu bikin dia lebih enak, apalagi defensenya juga sedang bagus hari ini," jelasnya lagi.
Sekadar informasi, Ginting termasuk salah satu kandidat juara, setelah mundurnya para pemain top, Viktor Axelsen (Denmark), Lee Zii Jia (Malaysia) dan beberapa lainnya.
Namun, Anthony Ginting tidak serta merta menjadikan peluangnya meraih gelar juara lebih mudah. Ia mengakui persaingan tetap ketat, sehingga harus konsisten setiap hari.
"Perjalanan dari babak pertama ini saja sudah sangat ketat. Jadi mau siapapun lawannya, mau mundur atau tidak mundur, kita semua punya kesempatan yang sama."
"Jadi saya lebih fokus menampilkan performa maksimal di lapangan satu pertandingan demi satu pertandingan."
2. Rekap Hasil Indonesia di Malaysia Masters 2022
Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai 11-21, 16-21
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul 21-13, 21-10
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Mathias Thyrri/Amalie Magelund 21-16, 21-14
Fitriani vs Kristin Kuuba 19-21, 21-18, 21-12
Tommy Sugiarto vs Parupalli Kashyap 21-16, 16-21, 16-21
Putri Kusuma Wardani vs Zhang Yi Man 21-23, 14-21
Anthony Sinisuka Ginting vs Kenta Nishimoto 8-21, 21-14, 22-20