Asian Games 2022 Digelar Tahun Depan, Rencana Chen Long Pensiun Tertunda?
INDOSPORT.COM – Pebulutangkis tunggal putra asal China, Chen Long, berpotensi menunda rencana untuk pensiun setelah Asian Games 2022 diputuskan akan digelar tahun depan.
Asian Games edisi ke-19 yang sedianya digelar pada 10-25 September nanti di Hangzhou, China, sempat ditunda karena tingginya kasus Covid-19 di China.
Setelah melakukan pertimbangan selama kurang lebih dua bulan, Dewan Olimpiaede Asia mengonfirmasi tanggal terbaru gelaran Asian Games Hangzhou tersebut.
Melalui akun resmi di Twitter, Dewan Olimpiade Asia mengumumkan bahwa Asia Games Hangzhou akan digelar 23 September – 8 Oktober 2023, lebih dari 12 bulan dari tanggal awal.
"Dewan Olimpiade Asia mengumumkan pada tanggal 19 bahwa Asian Games Hangzhou akan diadakan dari 23 September hingga 8 Oktober 2023, dan namanya akan tetap menjadi Asian Games Hangzhou 2022 ke-19," bunyi pernyataan resmi OCA.
Meski digelar pada tahun 2023, nama dan logo ajang multievent tersebut nantinya akan tetap menjadi Asian Games Hangzhou 2022.
Keputusan ini dibuat setelah berkonsultasi dengan Komite Olimpiade China dan pemangku kepentingan lainnya untuk mencari jadwal yang tidak bentrok dengan event internasional besar lainnya.
Dengan Asian Games Hangzhou bakal digelar tahun depan, Chen Long yang berniat gantung raket tahun ini mungkin akan menunda rencananya tersebut.
Sebagaimana diketahui, Chen Long sebelumnya memang dikabarkan akan pensiun sebagai atlet dan berpindah menjadi pelatih usai perhelatan Asian Games 2022.
Melansir laman Aiyuke, pada Sabtu (12/02/22), media lokal China tersebut menyebut bahwa Chen Long akan pensiun usai berpartisipasi di ajang multievent olahraga se-Asia ini.
1. Chen Long Berambisi Raih Emas Asian Games
Tak hanya berhenti berkarier sebagai atlet, media China itu juga mengungkapkan bahwa usai pensiun, Chen Long akan berpindah haluan menjadi pelatih di Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA).
Belum diketahui secara pasti apakah dengan digelarnya Asian Games Hangzhou menjadi tahun depan, Chen Long tetap akan pensiun tahun ini ataukah menunda sampai dirinya tampil di Asian Games ini.
Pasalnya, menurut laporan di China, Chen Long sendkri sejatinya sudah mengajukan surat pengajuan untuk gantung raket. Jika Chen Long masih mengincar gelar di Asia Games maka rencananya gantung raket jadi pertanyaan besar.
Menilik dari sepak terjangnya selama ini, Chen Long yang saat ini menduduki peringkat 7 dunia tersebut, merupakan salah satu pebulutangkis yang mengantongi gelar terlengkap.
Namun hanya satu impian yang belum dicapainya di usia senior, yakni menyabet medali emas Asian Games di nomor perorangan. Hal itu pernah diutarakan menyusul rencana pensiunnya.
"Untuk nomor tunggal putra, saya sudah memberikan semua yang saya miliki. Ini pertandingan nasional terakhir saya, tetapi yang jelas ini bukan pertandingan terakhir saya," kata Chen Long.
"Saya masih punya mimpi dan cita-cita lain di bulutangkis. Salah satunya untuk saat ini adalah Asian Games tahun depan di Hangzhou (2022)," sambungnya.
Chen Long sendiri telah dua kali membantu China meraih emas Asian Games di nomor beregu (2010 dan 2018), namun harus dengan status runner-up alias meraih perak satu kali di edisi 2014.
2. Chen Long Tolak Tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022
Pebulutangkis berusia 33 tahun ini terkahir kali tampil di ajang internasional tahun lalu, tepatnya saat mewakili China di Olimpiade Tokyo 2022.
Sejak saat itu, Chen Long memilih melewatkan sejumlah turnamen bergengsi internasional seiring para juniornya mulai merangkak naik untuk mengancam tunggal putra dunia.
Terbaru, Chen Long telah mendapat tawaran untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis di Tokyo pada Agustus mendatang. Namun menurut laporan dari China Press, dia menolak undangan tersebut.
Sebagai gantinya, tunggal putra China lainnya Shi Yuqi memutuskan comeback di Kejuaraan Dunia Bulutangkis setempat sempat menerima skorsing dari Asosiasi Bulutangkis China (CBA).