Ambisi Ahsan Sebelum Pensiun: Saya Belum Apa-apa, Koh Hendra Sudah Juara Olimpiade
INDOSPORT.COM - Ada ambisi Mohammad Ahsan sebelum gantung raket atau pensiun dari bulutangkis. Ia berharap bisa meraih medali Olimpiade seperti Hendra Setiawan.
Sebagaimana diketahui, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan adalah pasangan senior di sektor bulutangkis ganda putra. Umumnya, pemain di usia mereka sudah mulai pensiun.
Namun, beda halnya dengan Ahsan/Hendra. Walau masing-masing sudah berusia 34 dan 37 tahun, prestasi mereka masih dominan.
Saat ini, Ahsan/Hendra masih berada di peringkat tiga teratas dunia, dan baru-baru ini juga mereka tembus semifinal Singapore Open 2022, menjegal para pemain muda.
Dari sudut pandang Ahsan, ia mengaku sangat mengahumi Hendra Setiawan, dan sempat gugup ketika pertama kali diminta menjadi partner sang juara Olimpiade.
"Tegang pasti ada, karena saya merasa saya belum apa-apa, Koh Hendra sudah juara Olimpiade, sudah juara dunia, kan jomplang ya," curhat Mohammad Ahsan.
"Tapi saya punya keyakinan, selama saya mau bekerja keras, dan selama saya mau berusaha, pasti bisa," kata pebulutangkis 34 tahun itu melalui Youtube PB Djarum.
"Koh Hendra juga membimbing, kasih saya masukan. Tipe saya kan berapi-api, Koh Hendra kan kalem ya, balance seperti itu."
Ahsan/Hendra sendiri belum memikirkan apakah mereka akan melanjutkan karir sampai di Olimpiade Paris 2024, atau menanti pensiun dalam waktu dekat.
Namun yang pasti, Ahsan/Hendra sangat mendukung regenerasi atlet ganda putra di Pelatnas PBSI, seperti saat ia memutuskan keluar Pelatnas agar kuota ganda putra meningkat.
1. Asa Olimpiade yang Tertunda
Memang, dalam beberapa kesempatan, Hendra Setiawan mengakui jika ia ingin menemani Mohammad Ahsan meraih medali di Olimpiade, sebelum pensiun.
Sayangnya, mereka gagal meraih medali yang diidam-idamkan di Olimpiade Tokyo 2020 lalu. Ahsan/Hendra justru tersingkir dalam perebutan medali perunggu.
Alhasil, rencana mereka untuk pensiun pun jadi tertunda. Padahal, perjuangan Ahsan/Hendra menuju Olimpiade Tokyo 2020 juga tidak mudah. Banyak sekali halangannya.
Diketahui, Hendra Setiawan sempat terpapar Covid-19 sebelum bertolak ke Tokyo, dan mereka nyaris membatalkan keikutsertaan di Olimpiade Tokyo 2020.
"Pas mau berangkat aja sudah penuh lika liku, Koh Hendra sempat positif Covid-19, dia negatif itu dua hari sebelum putusan mau berangkat atau enggak," kata Ahsan.
Walaupun akhirnya negatif Covid-19, tetapi Ahsan/Hendra terlanjur tidak latihan selama dua pekan, ketika Hendra masih karantina.
Namun, ambisi Ahsan/Hendra untuk menutup karir mereka dengan medali Olimpiade, membuat motivasi mereka meningkat, bahkan lolos ke semifinal.
"Alhamdulillah pas hari terakhir tes itu negatif, tapi baru latihan satu hari. Ya sudah, kita pelan-pelan saja berusaha."
"Dan alhamdulillah kita bisa cukup baik di awal, walau akhirnya memang belum rezeki ya," tuntas Ahsan di Youtube PB Djarum.
Ahsan/Hendra harus mengakui keunggulan ganda Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik lewat babak rubber game, dalam perebutan medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
2. Daftar Prestasi Mohammad Ahsan
Juara BWF World Championship 2013 Guangzhou
Juara BWF World Championship 2015 Jakarta
Juara BWF World Championship 2019 Basel
Juara Thomas Cup 2020 Aarhus
Juara Asian Games 2014 Incheon
Juara Badminton Asia Team Championship 2016 Hyderabad
Juara Badminton Asia Team Championship 2018 Alor Setar
Juara Badminton Asia Team Championship 2020 Manila
Juara SEA Games 2009 Vientiane
Juara SEA Games 2011 Jakarta-Palembang