Commonwealth Games Digelar usai Taipei Open tapi Indonesia Tak Ikut, Ini Alasannya

INDOSPORT.COM – Setelah Taipei Open 2022, sejumlah pebulutangkis dunia akan mengikuti ajang Commonwealth Games 2022 tapi tidak ada satu pun wakil Indonesia di ajang ini. Mengapa?

Bulutangkis akan menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di e

Ini akan menjadi edisi kelima belas bulutangkis dipertandingkan di Commonwealth Games sejak dimasukkan pada tahun 1966, dan kedua di Inggris khususnya.

Beberapa negara adidaya bulutangkis pun mengirimkan wakilnya untuk bertanding di event ini. Sebut saja, Malaysia, Singapura, India dan bahkan Inggris.

Namun tidak ditemukan nama Indonesia dalam daftar 15 negara kontestan yang mengikuti acara bulutangkis di event Commonwealth Games 2022 ini.

Belakangan diketahui bahwa Commonwealth Games merupakan pesta olahraga yang diperuntukkan negara-negara anggota persemakmuran Inggris

Negara persemakmuran ini merupakan persatuan secara sukarela negara-negara berdaulat yang didirikan maupun pernah dikuasai oleh Kerajaan Inggris.

Artinya, negara-negara itu sekarang sudah merdeka dan memiliki pemerintahannya sendiri, namun bersatu karena memiliki tujuan yang sama, yaitu saling  mendukung negaranya satu sama lain.

1. Tanpa Indonesia, Commonwealth Games Bertabur Bintang

Anggota persemakmuran Inggris  ini tersebar di wilayah Eropa, Asia, Afrika, Amerika, Pasifik, dan Karibia dan totalnya berjumlah 53 negara .

Beberapa negara tetangga Indonesia juga temasuk negara persemakmuran Inggris, lo, yaitu Malaysia, Singapura, Brunei, dan Papua Nugini.

Berbeda dengan Malaysia, Indonesia dipastikan absen dari Commonwealth Games karena bukan bagian dari Persemakmuran Inggris.

Meski tanpa wakil Indonesia, namun Badminton Lovers tetap bisa menikmati acara bulutangkis di Commonwealth Games 2022. Pasalnya, sejumlah pemain top dunia dipastikan ambil bagian.

Malaysia, misalnya, diperkuat sejumlah pemain top seperti ganda putra no. 6 dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang sejuah ini masih nirgelar sejak memenangkan medali perunggu Olimpiade Tokyo.

Selain itu ada juga tunggal putra penerus takhta Lee Zii Jia sebagai no.1 nasional Malaysia, Ng Tze Yong.

Dari Singapura, ada juara dunia 2021 sekaligus ‘murid’ Viktor Axelsen, Loh Kean Yew.

Sedangkan dari India, negara Asia Selatan ini mengandalkan anggota skuad juara Piala Thomas 2022, seperti Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dan Lakhsya Sen, hingga tunggal putri PV Sindhu.

Dengan tidak ikut di acara Commonwealth Games 2022, tim bulutangkis Indonesia saat ini tengah sibuk mempersiapkan dua acara yang akan digelar bulan depan.

Di awali dengan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 yang akan berlangsung pada 21-18 Agustus. Sepekan berselang ada Japan Open 2022 pada 30 Agustus – 4 September di Tokyo.

2. Lee Zii Jia Incar Gelar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022

Tunggal putra andalan Malaysia, Lee Zii Jia secara mengejutkan memutuskan mundur dari dua turnamen sekaligus. Alasannya, dia ingin fokus ke Kejuaraan Dunia 2022.

Atlet berusia 24 tahun tersebut memutuskan menarik diri dari Singapore Open, yang berlangsung beberapa hari setelah dua turnamen di Malaysia.

Keputusannya ini terbilang sangat mengejutkan. Terlebih, namanya sudah tercatat di daftar partisipan Singapore Open sejak akhir Mei 2022 lalu.

Namun, belakangan nama Lee sudah tak terpampang lagi pada drawing tunggal putra yang dipublikasikan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia.

Bukan hanya itu, juara All England 2021 itu juga akan melewatkan peluang debut di Commonwelath Games yang digelar di Birmingham dari 28 Juli-8 Agustus.

Baca selengkapnya: Fokus Kejuaraan Dunia, Lee Zii Jia Mundur dari 2 Turnamen Sekaligus