3 Pebulutangkis Cantik Jepang Jelmaan Bidadari seperti Reiko Shiota, Ada Penggemar Taufik Hidayat
INDOSPORT.COM - Termasuk penggemar Taufik Hidayat, mari membahas tiga pebulutangkis cantik Jepang yang bisa jadi the next Reiko Shiota sang ratu tepok bulu Negeri Sakura.
Sepanjang sejarah, Reiko Shiota dikenal sebagai salah satu legenda yang turut membuka jalan bagi juniornya untuk lebih menancapkan nama Jepang di kancah bulutangkis Asia.
Seperti diketahui, China dan Indonesia sempat dikenal luas sebagai dua kekuatan terbesar bulutangkis Asia yang dominasinya cukup sulit untuk dipatahkan.
Akan tetapi, Jepang perlahan tapi pasti akhirnya ‘turut’ menyelip di antara mereka, bahkan hingga saat ini.
Pemain seperti Kento Momota dan kawan-kawannya berhasil membawa bendera Jepang beberapa kali berkibar di turnamen-turnamen bergengsi dan berlevel internasional.
Di sektor putri, ada juga Akane Yamaguchi, Nozomi Okuhara, dan beberapa lainnya. Aka tetapi, jika harus merunut sedikit ke belakang, publik tentu tidak bisa melupakan eksistensi si cantik Reiko Shiota.
Reiko Shiota sendiri merupakan mantan atlet bulutangkis Jepang yang lahir jauh sebelum era Kento Momota dan rekan-rekannya saat ini.
Selama berkiprah dan aktif sebagai atlet, ia kerap disebut-sebut sebagai pebulutangkis tercantik di Jepang.
Lahi di Kanda, Fukuoka, pada 30 September 1983, Reiko Shiota bergabung dengan tim bulutangkis Sanyo Electric pada tahun 2002.
Sebelumnya, ia bahkan tercatat sebagai bagian skuad Jepang yang memenangkan medali perunggu di Badmintona Asia Junior Championships 2000.
1. Selain Reiko Shiota, Jepang Juga Punya 'Bidadari' Lainnya
Meski begitu, kariernya sebagai pebulutangkis tidak langsung melejit begitu saja. Sama halnya dengan eksistensi Jepang yang kala itu belum terlalu diperhitungkan ketimbang China atau Indonesia.
Di tengah popularitas yang tidak seberapa itu, Reiko Shiota pada kenyataannya masih bisa berprestasi dengan menggondol sejumlah gelar di turnamen-turnamen internasional.
Di sisi lain, ia juga menjadi pebulutangkis tercantik di Jepang, predikat yang tidak sembarang orang bisa raih.
Reiko Shiota memutuskan gantung raket pada tahun 2012 saat bertanding di Japan Open Super Series. Setelah itu, ia pun menikah dengan pesepak bola Jepang, Tatsuya Masushima.
Kini, sudah jadi ‘ibu-ibu’ pun pesona Reiko Shiota tidak pernah luntur. Lantas kini, siapa pebulutangkis putri Jepang yang bisa melanjutkan predikatnya sebagai ratu lapangan tercantik di Negeri Sakura?
Aya Ohori, sang Penggemar Taufik Hidayat
Si cantik dari Perfektur Fukushima yang beberapa tahun lalu sempat menggemparkan publik karena kecantikannya di usia belasan tahun.
Belum genap kepala 2, Aya Ohori tujuh tahun lalu menjadi buah bibir para pencinta bulutangkis usai pesonanya menyihir banyak orang di lapangan bulutangkis.
Kulitnya yang bersih dan ‘kinclong’ tidak jarang membuat penonton di tribun maupun layar televisi gagal fokus. Belum lagi, pesonanya saat memegang raket dan berhadapan dengan lawan-lawannya di lapangan.
Namun jika bicara soal prestasi, ia tercatat sebagai peraih medali emas di kejuaraan Badminton Asia Junior Championship 2013.
Bersama tim putri Jepang, ia juga ikut menggondol emas di Badminton Asia Championships 2018 dan 2020 dan juga Asian Games 2018.
2. Ada Pengagum Taufik Hidayat
Namun salah satu hal menarik tentang Aya Ohori, ia ternyata mengidolakan legenda tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat.
Hal tersebut pun diakui terang-terangan oleh bidadari bulutangkis Jepang ini. Ia bahkan mengaku rajin mengikuti sepak terjang Taufik Hidayat apalagi ketika sang idola bertanding di Jepang.
"Saya mengidolakan Taufik Hidayat. Dulu setiap Taufik tanding ke Jepang, saya pasti datang untuk menonton dia bertanding," kata Aya dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Chiharu Shida
Selanjutnya ada pebulutangkis cantik Chiharu Shida yang juga dipanggil ‘bidadari’ oleh para penikmat olahraga tepok bulu, bahkan di Indonesia.
Selama menjadi pemain junior, ia sudah sukses menggondol medali perunggu di Kejuaraan Dunia di level junior dan senior.
Hebatnya lagi, medali-medali tersebut disabetnya secara dua tahun beruntun pada edisi 2014 dan 2015.
Seperti Reiko Shiota dan Aya Ohori, pesona Chiharu Shida juga kerap menghipnotis para penggemar bulutangkis, apalagi mereka yang melihatnya langsung dengan mata kepala sendiri.
Belum lama ini, nama Chiharu Shida juga sempat jadi perbincangan badminton lovers usai ramai dikabarkan berbalas komentar dengan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana, di media sosial.
Misaki Matsutomo
Peraih medali emas di Olimpiade Rio 2016 saat berpasangan dengan Ayaka Takahashi di kategori ganda putri.
Meski tidak semuda Aya Ohoro dan Chiharu Shida, Misaku Matsutomo yang baru menginjak usia 30 bulan Februari lalu masih aktif sebagai pemain yang sering mondar-mandir di berbagai turnamen.