Rayakan Ulang Tahun, Rival Minions dan Daddies Malah Kena 'Bully' BL Indonesia
INDOSPORT.COM - Pada Jumat (5/8/22), atlet bulutangkis asal Koreala Selatan, Choi Sol-gyu, merayakan hari ulang tahunnya yang ke-27.
Momen tersebut dimanfaatkan oleh akun media sosial resmi BWF untuk memberi tribut padanya dan mendapat respon positif dari fans olahraga tepok bulu di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Hanya saja seperti biasa, tidak ada ucapan selamat ulang tahun yang garing dari para 'badminton lovers' tanah air.
Beberapa diantara mereka turut memberi selamat namun disertai candaan khas. Servis yang memakan waktu lama andalan Choi juga turut dibicarakan.
"Gue nungguin servis dia gak kelar-kelar sampai dia ulang tahun, gak tau udah kelar apa belum," celetuk salah satu netizen.
"Happy birthday semoga servisnya enggak lama-lama," timpal yang lain. Bahkan tidak sedikit yang menjulukinya 'longest service in badminton history' alias servis paling lama dalam sejarah bulutangkis.
Delay serve alias servis yang memakan waktu lama memang mungkin adalah ciri khas yang membuat sebagian pihak kerap merasa jengkel pada Choi Sol-gyu.
Selain membuat pertandingan jadi terasa lama, kesabaran para penonton jadi terkuras karenanya.
1. Strategi Jitu
Namun itu adalah salah satu kunci sukses dari atlet yang bertanding di nomor ganda putra dan campuran tersebut.
Dengan servis yang lama, pasangan dari Seo Seung-jae, Kim Won-ho, dan Shin Seung-chan itu dapat menurunkan sedikit level konsentrasi lawan dan mengatur tempo pertandingan sesuai dengan keinginannya.
Bukti jika Choi Sol-gyu adalah atlet hebat adalah kala ia bersama Seo Seung-jae pernang mengandaskan duet andalan Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, di babak kedua Kejuaraan Dunia 2019.
Di Indonsia Masters 2021 lagi-lagi Choi berjumpa dengan The Minions namun kali ini pasangannya adalah Kim Won-ho namun harus menerima kekalahan.
Choi/Seung pun pernah mengalahkan ganda kuat asal Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan alias The Daddies, sekaligus memenangi turnamen BWF World Tour Super 500 pertama mereka di Hong Kong Open.
Dengan usia yang relatif muda, maka tidak diragukan lagi jika Choi masih bisa terus memperbaiki prestasi dan peringkat dunianya.
Saat ini bersama Seo (24) ia menduduki rangking 11 dunia ganda putra setelah sebelumnya sempat bertengger empat posisi lebih tinggi.
Momen ulatng tahun ke-27 diharapkan membuat Choi Sol-gyu semakin matang sebagai pribadi maupun atlet dan kian berprestasi.