x

Gaet Legenda Indonesia, Bocah Ajaib Thailand Ekstrem Latihan Jelang Kejuaraaan Dunia

Minggu, 14 Agustus 2022 10:35 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
Datangkan legenda Indonesia Agus Dwi Santoso, atlet berjuluk ‘bocah ajaib Thailand,’ Kunlavut Vitidsarn, ekstrem latihan demi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

INDOSPORT.COM – Datangkan legenda Indonesia Agus Dwi Santoso, atlet berjuluk ‘bocah ajaib Thailand,’ Kunlavut Vitidsarn, ekstrem latihan demi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Sekadar informasi, sebentar lagi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 bakal digelar 22-28 Agustus di Tokyo Metropolitan Stadium.

Baca Juga

Kejuaraan tersebut mengadopsi system undangan pemain. Jadi, jika pemain dan federasi menyetujui undangan BWF, maka mereka berhak untuk berpartisipasi.

Juara Dunia Junior dalam 3 edisi, Kunlavut Vitidsarn, menjadi salah satu perwakilan Thailand yang diharapkan bisa menyumbang medali di ajang ini.

Target itu pun cukup realistis mengingat pencapaian Kunlavut Vitidsarn yang cukup mentereng meski belum lama dia beranjak dari level junior ke senior.

Baca Juga

Kunlavut Vitidsarn bahkan saat ini sudah menduduki ranking 17 dunia, dan terakhir dia bisa menjuarai ajang German Open 2022.

Pebulutangkis berusia 21 tahun itu bakal langsung berjumpa pemain sarat pengalaman asal Indonesia, Tommy Sugiarto di babak pertama Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Laga itu bisa menjadi sulit bagi keduanya yang baru akan bertemu. Untuk itulah, Kunlavut Vitidsarn langsung ekstrem latihan untuk persiapan di bawah kepelatihan Agus Dwi Santoso.

Baca Juga

Momen latihan ekstrem Kunlavut Vitidsarn itu diabadikan oleh akun instagram @badmintonblahblah, Sabtu (13/8/22).

“Persiapan Kunlavut Vitidasrn untuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Match pertama melawan Tommy Sugiarto. Dia akan berlatih keras memenangkan medali kejuaraan dunia tunggal putra,” tulis instagam @badmintonblahblah.


1. Bidik Medali Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022

Segala latihan ekstrem dilakukan Kunlavut untuk membidik medali Kejuaraan Dunia yang memang menjadi salah satu misi besarnya.

Dalam momen latihan jelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, terlihat keringat mengucur deras dari Kunlavut Vitidsarn yang sedang mengasah pukulan.

Meski demikian, semua dilakukan oleh murid Agus Dwi Santoso itu demi membidik medali Kejuaraan Dunia yang memang menjadi salah satu misi besarnya dalam berkarier.

Baca Juga

“Saya berharap untuk mencapai 10 besar dunia, dan kemudian mencapai semifinal di Kejuaraan dunia (2022),” ungkap Kunlavut Vitidsarn melansir laman Zaobao.

Jika dia bisa meraih medali warna apapun di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, artinya misi itu tercapai. Bahkan dia bisa mempersembahkan medali kedua bagi Thailand dari sektor tunggal putra.

Sebelumnya, tunggal putra Thailand, Kanthapon Wangcharoen, sukses mempersembahkan medali perunggu dalam Kejuaraan Dunia Bulutangkis edisi 2019.

Baca Juga

Pencapaian itu menjadi yang mengejutkan bagi Kanthapon Wangcharoen yang dilatih Agus Dwi Santoso, mengingat statusnya sebagai ‘kuda hitam.’

Meski pelatih Agus Dwi Santoso saat itu sempat hijrah ke India, namun pada 2022, legenda asal Indonesia kembali merapat ke Asosiasi Bulutangkis Thailand (BAT) dalam perburuan pelatih baru.

Agus Dwi Santoso kebali menangani sektor tunggal putra Thailand. Selain Agus Dwi Santoso, Thailand juga mendatangkan pelatih asal Korea Selatan, Kim Ji Hyun, untuk menangani sektor tunggal putri.

Baca Juga

Ada pula pelatih Maneepong Jongjit, untuk menangani sektor ganda campuran. Dengan tangan dingin para pelatih kawakan, Thailand diharapkan memborong medali Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Selain Kunlavut Vitidsarn, ada beberapa jagoan Thailand seperti Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (ganda campuran) hingga Ratchanok intanon (tunggal putri).


2. Agus Dwi Santoso Kembali Melatih Thailand

Pada 2022, Agus Dwi Santoso kembali dipinang oleh Thailand dalam upaya untuk mencetak juara tunggal putra seperti Kunlavut Vitidsarn.

Agus Dwi Santoso sendiri merupakan mantan pelatih Pelatnas PBSI untuk sektor tunggal putra. Namun setelah meninggalkan Pelatnas, ia mencoba berkarier di luar negeri.

Pria asal Malang itu sempat menjadi pelatih tunggal putra Thailand sejak Januari 2019. Dia mengikuti jejak Rexy Mainaky untuk menjadi pelatih di sana.

Namun dia kemudian mundur dari jabatannya pada Sabtu (1/2/20). Usai itu, Agus Dwi Santoso mencoba hijrah ke India dan melatih di sana sejak Maret 2020.

Sayangnya, Agus Dwi Santoso mengakhiri masa jabatannya satu bulan sebelum kontraknya habis pada Jumat (29/10/21). Pelatih asal Indonesia itu mengaku alasan keluarga yang menyebabkan mundur lebih cepat dari kontraknya.

Sekarang pada 2022, Agus Dwi Santoso kembali dipinang oleh Thailand dalam upaya untuk mencetak juara tunggal putra seperti Kunlavut Vitidsarn.

Baca selengkapnya: Hengkang dari India, Pelatih Bulutangkis Asal Indonesia Resmi Dipinang Thailand

 

ThailandBulutangkisBerita BulutangkisAgus Dwi SantosoAsosiasi Bulutangkis Thailand (BAT)Kunlavut VitidsarnKejuaraan Dunia BulutangkisKejuaraan Dunia Bulutangkis 2022

Berita Terkini