Wow! Sukses 'Geprek' Hoki/Kobayashi, BL China Sebut Leo/Daniel Reinkarnasi Ahsan/Hendra
INDOSPORT.COM - Sukses mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di Japan Open 2022, Badminton Lovers China pun terpukau dengan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Sebagaimana diketahui, pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin bisa memenangi babak pertama Japan Open 2022 dengan mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Padahal, secara statistik, Leo/Daniel tidak lebih unggul dari Hoki/Kobayashi yang dijuluki sebagai Daddies dari Jepang.
Ya, selain bertindak sebagai tuan rumah, Hoki/Kobayashi juga menempati peringkat kedua dunia, sementara Leo/Daniel ada di peringkat 20, perbedaan yang sangat jauh.
Namun, hal ini yang justru membantu Leo/Daniel saat pertama kali berhadapan jumpa Hoki/Kobayashi. Mereka bermain nothing to lose sehingga bisa menang dalam dua set.
Pasangan berjuluk The Babies itu mampu meraih kemenangan dengan dua game langsung 21-14, 21-17 di Osaka, Jepang.
Tidak banyak yang bisa mengalahkan Hoki/Kobayashi, apalagi ganda tuan rumah ini adalah peraih medali Kejuaraan Dunia.
Alhasil, Badminton Lovers (BL) atau penggemar bulutangkis dari seluruh dunia pun ikut terpukau dengan aksi Leo/Daniel, atau yang akrab mereka sebut 'KarTing'.
Banyak penggemar yang berharap dengan hasil positif ini, Leo/Daniel bisa menyusul seniornya dari ganda putra Indonesia, yang mendominasi di top 10 ganda putra dunia.
Bahkan, ada pula yang menyebutkan bahwa Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin adalah reinkarnasi dari senior sekaligus idolanya, yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
1. BL China: Leo/Daniel Layak Top 10 Dunia
Salah satu akun Instagram yang aktif menerjemahkan komentar dari badminton lovers asal China, @forumtiongkok dari Yeni Danawak menuliskan banyak hal positif.
Menurutnya, banyak badminton lovers asal China yang terpukau dengan penampilan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin saat menjegal Hoki/Kobayashi di Japan Open.
"Ganda putra Indonesia semenakutkan itu. Bahkan untuk mengalahkan The Babies saja sepertinya kita tidak masuk hitungan," tulis salah satu penggemar bulutangkis China.
"Kombinasi KarTing (Carnando/Marthin) merupakan reinkarnasi dari Dua Lelaki Tua (Ahsan/Hendra). Pukulan dan penempatan bola mereka benar-benar sulit ditebak."
"KarTing merupakan cerminan Dua Lelaki Tua (Ahsan/Hendra). Teknik, penempatan bola, bahkan pola bermain mereka hampir sama," komentar dari penggemar lainnya.
"Permainan KarTing semakin meningkat dengan pesat. Jika mereka konsisten di beberapa turnamen tahun ini, saya pastikan mereka akan bergabung dengan seniornya di top 10 dunia," timpal BL China yang lain.
"Sampai sejauh ini saya masih bertanya tanya, materi apa yang diberikan pelatih Indonesia untuk ganda putra, sehingga mereka sangat unggul dari segala sisi?"
"Untuk sektor ganda putra, kita harus akui kalau Indonesia adalah gudangnya. Kita memang memiliki banyak ganda putra, tapi semuanya tidak ada yang berguna," balas salah satu netizen dengan komentar pedas.
2. Kabar Buruk Ganda Putra Indonesia
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin memang bisa mengalahkan Takuro Hoki/Kobayashi Yugo di babak awal Japan Open 2022.
Namun, di babak 16 besar, mereka justru tersandung dari wakil Korea, Choi Sol Gyu/Kim Won Ho yang akhirnya menang dengan skor 21-15, 21-13 atas ganda asal Indonesia.
Tak hanya Leo/Daniel, bahkan seluruh kontingen Indonesia tidak lolos ke babak semifinal Japan Open, termasuk Ahsan/Hendra, Fajar/Rian, hingga Apriyani/Fadia.
Leo/Daniel gagal mengulangi kejayaan mereka saat menjuarai Singapore Open 2022, pada pertengahan Juli kemarin.
Dengan begitu, mereka akan kembali ke Indonesia dengan tangan hampa, dan akan melanjutkan aktivitas latihan, menyongsong turnamen bulutangkis berikutnya.